Jakarta - Lionel Messi seorang pemain sepak bola kelas dunia yang terkenal, datang ke Paris Saint-Germain. Personil baru dari PSG ini dikabarkan memperoleh bayaran melalui cryptocurrency atau kripto. Sebagai bagian dari kontraknya dengan tim Prancis yang terkenal, Messi menerima “sejumlah besar” token penggemar PSG, menurut klub.
Lionel Messi dianggap sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa dan sering disebut sebagai pemain terhebat sepanjang masa. Messi adalah master gol, drible, keterampilan, dan secara konsisten dengan menghasilkan keajaiban di lapangan sejak debutnya untuk Barcelona pada tahun 2003.
Apalagi, Messi akrab dengan teknologi blockchain. Superstar Argentina menjadi duta merek global untuk Sirin Labs, smartphone aman berbasis blockchain dan PC all-in-one. Messi adalah salah satu orang paling terkenal di dunia.
Dia memiliki basis penggemar yang besar. Dia adalah idola bagi banyak orang di seluruh dunia, jadi setelah posting Instagram-nya, dia mengatakan bahwa dia sangat tertarik dengan blockchain. Banyak orang melihat teknologi blockchain secara berbeda setelah itu.
Token ini adalah bentuk cryptocurrency yang, antara lain, memberi pemilik hak untuk memilih aspek-aspek tertentu dari tim. Pemilik token penggemar PSG mendapat suara dalam menyebutkan gol terbaik tahun ini, yang memenangkan penghargaan tim akhir tahun dan pesan motivasi yang muncul di dinding ruang ganti.
Tim sepak bola yang terkenal secara internasional seperti AC Milan Italia, dan Manchester United Inggris, memiliki token penggemar. Begitu juga UFC, liga seni bela diri campuran.Token penggemar dalam "paket sambutan" Messi hanyalah salah satu bagian dari kontrak dua tahun pemain Argentina berusia 34 tahun itu dengan opsi untuk tahun ketiga di Paris Saint-Germain yang kabarnya berkisar antara €25 juta hingga €30 juta. ($25,3 juta hingga $35,2 juta), menurut Reuters.
Sejumlah besar token penggemar Messi memberikan gambaran sekilas tentang cara pembayaran yang muncul melalui cryptocurrency dan aset digital kripto dalam olahraga profesional dan di tempat lain.
Pada tahun 2020, pemain sepak bola Amerika Russell Okung, seorang tekel ofensif yang merupakan agen bebas, mengatakan dia akan memasukkan setengah dari gajinya yang $ 13 juta ke dalam bitcoin BTC USD, -1,15%.
New York Giants berlari kembali Saquon Barkley mengatakan dia akan menerima pembayaran untuk semua dukungan masa depan dan kesepakatan pemasaran di bitcoin.
Barkley mengatakan langkah itu merupakan penghalang terhadap kenaikan inflasi, kata atlet itu bulan lalu. “Anda melihat inflasi dan Anda melihat seberapa tinggi sekarang, dan Anda belajar bahwa Anda tidak dapat menyimpan kekayaan Anda.
Jadi itu sebabnya saya akan mengambil uang pemasaran saya di bitcoin, ”kata Barkley kepada The Best Business Show. (Angka pemerintah baru memiliki tingkat inflasi sebesar 5,4% dari Juli 2021 ke titik yang sama tahun lalu.)
Sementara itu, sekitar 40% orang mengatakan mereka akan mempertimbangkan untuk mendapatkan sebagian dari gaji mereka melalui cryptocurrency, menurut survei bulan Mei terhadap 2.000 orang oleh The Ascent.
Sekitar 31% mengatakan mereka akan berpikir untuk mendapatkan seluruh kompensasi mereka melalui cryptocurrency, kata survei tersebut.
Kell Canty, CEO Verady, yang menawarkan produk akuntansi pajak cryptocurrency kepada individu dan bisnis, mengatakan dalam pekerjaannya, ia semakin melihat orang-orang meminta sebagian dari gaji mereka dalam cryptocurrency. “Itu sedang diminta. Itu tidak dipaksakan kepada mereka, ”katanya.[]
(Fiona Renatami)
Baca Juga:
- Ini Kelebihan dan Kekurangan Mata Uang Kripto
- Lionel Messi Favorit Sebaga Peraih Ballon d Or 2021
- Barcelona Tanpa Messi Seperti Real Madrid Tanpa Ronaldo
- Lionel Messi Sebut Komentar Laporta Tidak Pantas dan Menyakitkan
