Lima Destinasi Wisata Edukasi Sejarah Sidoarjo

Sidoarjo menyimpan sejumlah destinasi wisata edukasi sejarah yang menarik untuk ditelusuri. Keunikannya akan membuat mata yang memandang terpesona.
Lima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/anjar_sikulithitam)

Jakarta - Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur, menyimpan sejumlah destinasi wisata populer, seperti situs bersejarah, wisata alam, spot foto kekinian, dan masih banyak yang lainnya.

Latar belakang serta keindahan dari beberapa lokasi menjadi daya tarik bagi wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman).

Berikut Tagar rangkumkan lima destinasi wisata hits di Sidoarjo yang menakjubkan.

1. Wisata Lumpur Lapindo

Wisata Lumpur LapindoLima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/anjar_sikulithitam)

Fenomena alam ini mulai terjadi sejak 29 Mei 2006, kurang lebih 13 tahun sampai saat ini, dan belm terlihat tanda-tanda akan berhenti.

Berada di Jalan Raya Tanggulangin, ketapang, Tanggulangin, Jatirejo, Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, lumpur panas yang meluap ini menenggelamkan pemukiman warga, area pertanian, dan industri di tiga kecamatan.

Seiring berjalannya waktu, semburan lumpur yang dikenal dengan nama Lumpur Lapindo ini menjadi objek wisata unggulan. Pengunjung akan disuguhkan hamparan lumpur yang sangat luas nan menakjubkan, tentu tidak akan ditemukan di tempat lain.

Lumpur Lapindo dikelola masyarakat setempat, maka dari itu dikenakan tarif parkir serta tiket masuk sebesar Rp 10.000 per-orangnya. Buka dari pukul 05.00 dan tutup 17.00.

Apabila pengunjung ingin melihat pusat semburan lumpur panas dari dekat, ditawarkan harga sebesar Rp 50.000, kemungkinan masih bisa untuk ditawar lagi. 

Selain itu, wisata lumpur lapindo juga memiliki beberapa monumen yang menggambarkan kejadian yang bisa digunakan sebagai spot untuk berfoto.

Tetapi perlu diingat lumpur panas ini mengandung senyawa yang dapat membahayakan kesehatan, dianjurkan untuk tidak bermain lumpur apalagi mengoleskannya ke bagian tubuh.

2. Museum Mpu Tantular

Museum Mpu TantularLima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/fajarhw)

Tempat bersejarah yang bernama Museum Mpu Tantular ini salah satu objek wisata yang populer. Lokasinya, berada di Jalan Raya Buduran, Sidoarjo. Sumber sejarah masa lampau yang bernilai historis sangat tinggi dapat ditemui di sini.

Museum Mpu Tantular yang diresmikan pada 25 Juli 1937 ini memiliki berbagai koleksi, seperti emas, lukisan, etnografi, numismatik, biologi, hingga geologi.

Selain itu, terdapat ragam busana pengantin tradisional dari berbagai wilayah Jawa Timur, batik tulis, topeng, aneka alat rumah tangga dari keramik, alat-alat pertukangan dan pertanian tempo dulu, kendaraan kuno, serta tidak ketinggalan ranjang antik dengan ukiran yang menawan.

Di dalam objek wisata bersejarah ini disediakan aula yang disewakan untuk masyarakat umum. Jika merasa lelah mengelilingi museum, bisa beristirahat di beberapa kursi dan gazebo yang disediakan di berbagai sudut.

Anak-anak juga bisa bermain dengan permainan, sehingga tidak merasa bosan dengan melihat koleksi bersejarah saja.

Kawasan objek wisata yang memiliki luas sekitar tiga hektare ini buka setiap hari Selasa sampai Minggu, jam buka pukul 08.00-15.00, kecuali hari Jumat sampai Minggu tutup lebih cepat, 13.30.

Pengunjung yang ingin datang ke sini akan dikenakan biaya Rp 4.000 bagi orang dewasa, dan Rp 3.000 untuk anak-anak.

Lokasi ini sangat cocok untuk dijadikan rekomendasi wisata bersama keluarga, jadi tak hanya sekadar jalan-jalan namun juga belajar tentang sejarah dan kebudayaan masa lampau di Nusantara.

3. Candi Pari

Candi PariLima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/sofiafrontonehoteljuanda)

Situs bersejarah penginggalan kerajaan Majapahit ini memperlihatkan bangunan besar candi yang terbuat dari batu bata merah, terlihat kokoh meskipun usianya sudah ratusan tahun.

Candi Pari memiliki arsitektur bangunan yang unik, cocok untuk dijadikan spot foto yang instagrammable. Bila beruntung, bisa menyaksikan kegiatan peribadatan umat Hindu di kawasan candi, karena masih digunakan beribadat pemeluk agama Hindu.

Selain itu, lingkungan di sekitar candi ini masih sangat asri sehingga bisa memberikan kenyamanan untuk pengunjungnya.

Candi Pari buka setiap hari mulai pukul 07.00 dan tutup jam 17.00 WIB. Tarif untuk melihat situs bersejarah ini dikenai biaya sebesar Rp 3.000 untuk per-orangnya.

4. Pulau Sarinah

Pulau SarinahLima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/ayo.explore)

Pulau Sarinah menjadi salah satu ikon wisata yang ada di Sidoarjo. Berada di Desa Tlocor, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Umumnya pulau berada di tengah laut, berbeda dengan Pulau Sarinah yang terletak di tengah-tengah lumpur lapindo yang menggenangi puluhan desa di tiga kecamatan.

Meski awalnya dianggap sebagai bencana alam, namun keberadaannya menjadi objek wisata alam yang tak pernah sepi pengunjung.

Pulau yang terbentuk akibat sedimentasi lumpur lapindo ini sebelumnya banyak dimanfaatkan untuk penelitian dan penanaman mangrove.

Meskipun tampak tidak begitu asri nan hijau lantaran berada di tengah-tengah lumpur panas, objek wisata alam yang satu ini tetap memiliki daya tarik bagi wisnus maupun wisman.

Kawasan wisata alam Pulau Sarinah dibuka setiap hari mulai dari pukul 05.00 sampai 17.00 WIB. Pengunjung yang ingin datang cukup menyewa perahu serta membayar biaya tiket masuk sebesar Rp 150.000 per-orangnya.

5. Delta Fishing Sidoarjo

  

Delta Fishing SidoarjoLima Wisata Hits Sidoarjo yang Menakjubkan. (Foto: Instagram/ayo.explore)

Diluar wisata alam dan situs bersejarah, Sidoarjo juga memiliki Delta Fishing, tempat wisata berkonsep kolam pemancingan. Ada banyak kolam pemancingan yang diisi beragam jenis ikan, seperti ikan patin, bawal, tombro, hingga gurame.

Namun jangan khawatir bagi yang tidak suka memancing bisa menikmati sejumlah fasilitas yang tersedia di sini, di antaranya berenang di kolam renang, naik sepeda air, bermain flying fox, dan masih banyak yang lainnya..

Delta Fishing Sidoarjo buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 sampai 18.00, saat weeekend tempat ini tutup lebih lama, sampai pukul 20.00. Wisatawan yang menyambangi tempat ini akan dikenakan biaya sebesar Rp 10.000 berlaku untuk satu orang.

Dengan beragam fasilitas yang tersedia, serta harganya tidak menguras kantong terlalu dalam rasanya tempat ini cocok dijadikan rekomendasi pilihan wisata saat bersama keluarga. []

Berita terkait
10 Wisata Favorit Indonesia Sepanjang Tahun 2019
Wisata Indonesia sepanjang 2019 kian menjadi populer, berikut Tagar rangkumkan 10 destinasi wisata terfavorit bagi wisman dan wisnus.
Rekomendasi Kuliner Kaki Lima di Malam Tahun Baru
Menyantap kuliner kaki lima di malam tahun baru selalu menjadi pilihan menarik, harga pas di kantong menambah syahdu saat menyantap makanan.
Empat Alasan Pulau Natuna Ingin Dikuasai China
Pulau Natuna kembali diklaim oleh China, kekayaan alam yang melimpah menjadi salah satu alasan yang terlihat jelas.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.