Jakarta - Polda Metro Jaya telah menyiapkan skenario lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan saat libur panjang dan cuti bersama pada 28-30 Oktober 2020.
"Misalnya jika terjadi kemacetan luar biasa di tol layang (elevated), skenarionya tol ditutup, arus lalu lintas dialihkan melintas di bawah," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada Anatara usai Gelar Pasukan Operasi Zebra 2020 di Pasar Rumput, Jakarta Selatan, Senin 25 Oktober 2020.
Misalnya arus arah Cikampek kosong, lalu di kilometer tertentu dilaksanakan contra flow.
Selain skenario pengalihan dan penutupan ruas tol bila terkadi kepadatan volme kendaraan, Polda Metro Jaya juga menerapkan skenario melawan arus lalin (contra flow) di Cikampek.
"Kita berlakukan contra flow misalnya arus arah Cikampek kosong, lalu di kilometer tertentu dilaksanakan contra flow," ujarnya.
Bila contra flow tidak membuat padatnya arus lalu lintas terurai, Polda Metro Jaya akan memberlakukan sistem satu arah (one way). "Kita akan koordinasikan dengan Polda wilayah Jawa Barat dan Banten," katanya.
Sambodo memperkirakan arus keberangkatan libur panjang dan cuti bersama akan dimulai besok Selasa 27 Oktober 2020. Sementara arus balik diperkirakan pada Sabtu 31 Oktober dan Minggu 1 November 2020.
Sambodo menambahkan, jika pada waktu tersebut terdapat kendaraan truk sumbu tiga melintas di jalur tol, akan diarahkan keluar melewati jalur arteri.
"Tujuannya supaya kapsitas tol tidak terganggu, sehingga arus kendaraan pribadi dan penumpang yang diperkirakan meningkat besok sore hingga Rabu malam bisa lancar," katanya.