Surabaya - Persebaya Surabaya gagal meraih kemenangan di laga pembuka Shopee Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu 29 Februari 2020. Tertinggal lebih dulu, Persebaya akhirnya berbagi poin setelah ditahan Persik Kediri 1-1.
Bek Hansamu Yama nyaris menjadi pecundang sebelum tampil sebagai penyelamat Persebaya. Dirinya melakukan kesalahan saat hendak menghadang bola tendangan pemain Persik di area terlarang.
Namun bola mengenai tangannya sehingga bek tim nasional ini dinyatakan handball di kotak penalti dan wasit langsung menunjuk titik putih. Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh Gaspar Vega pada menit 34.
Persebaya tetap bermain bagus dan pemain kami sempat kewalahan. Namun kami juga mampu menyulitkan Persebaya
Kiper Rivky Mokodompit sesungguhnya sudah tepat mengantisipasi arah bola. Rivky bergerak ke kiri, namun bola meluncur deras sehingga dia gagal menyelamatkan gawangnya.
Tertinggal 0-1, Persebaya langsung berupaya membalas. Hanya berselang tiga menit, Hansamu menebus kesalahannya. Sundulan dia yang meneruskan tendangan bebas Makan Konate sukses mengoyak gawang Macan Putih. Skor pun berubah 1-1.
Pertandingan Persebaya melawan Persik memang cukup menarik karena kedua tim silih berganti melakukan tekanan. Pelatih Persik Joko Susilo berhasil menampilkan tim yang berbeda dibandingkan saat mereka dikalahkan 3-1 oleh Persebaya di Piala Gubernur Jatim 2020.
Bahkan Persebaya dibuat kerepotan oleh serangan Persik. Hanya serangan mereka selalu gagal. Demikian pula serangan Bajol Ijo tak pernah membuahkan hasil setelah gol Hansamu.
Di babak kedua, kedua tim tetap bermain terbuka. Persebaya yang mengandalkan David da Silva di lini depan tetap tak mampu membobol gawang tim tamu.
Peluang terbaik diperoleh Da Silva menjelang akhir pertandingan saat Persebaya mendapat tendangan bebas yang kembali dilakukan Knate dari luar kotak penalti. Kiper Persik Dimas Galih sesungguhnya berhasil menggagalkan tendangan Konate, namun bola tak bisa diamankan.
Bola rebound di depan gawang langsung disambar Da Silva. Namun tendangannya malah melambung. Skor tak berubah dan Persebaya harus puas dengan satu poin setelah imbang 1-1.
Persik Beruntung Raih Poin di Surabaya
Menanggapi hasil di laga pembuka, pelatih Joko mengaku Persik merasa beruntung. Pasalnya, dia menyadari tak mudah meraih poin di Surabaya.
"Tentu kami bersyukur bisa mencuri satu poin. Harus diakui, Persebaya tim yang bagus dan layak menjadi salah satu favorit juara musim ini," kata Joko usai pertandingan.
Striker Persebaya Surabaya David da Silva (kiri) dihadang bek Persik Kediri Andri Ibo di pertandingan pembukaan Shopee Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu, 29 Februari 2020. Kedua tim bermain imbang 1-1 di laga itu. (Foto: Tagar/Haris Dwi Susanto)"Persebaya tetap bermain bagus dan pemain kami sempat kewalahan. Namun kami juga mampu menyulitkan Persebaya," ujarnya.
Meski demikian, pelatih yang akrab disapa Gethuk ini sempat berharap meraih kemenangan. Pasalnya, tim menunjukkan permainan bagus dan game plan berjalan seperti yang diharapkan.
"Kami sebetulnya ingin menang. Kami juga punya keyakinan bisa meraih hasil lebih baik. Apa pun, hasil imbang ini tetap tak mengecewakan karena saya tahu bagaimana kekuatan Persebaya," ujar Gethuk.
"Hasil ini telah meningkatkan kepercayaan diri pemain. Mereka kian yakin mampu bermain lebih baik lagi di pertandingan berikutnya," kata dia lagi.
Sementara, pelatih Persebaya Aji Santoso menilai hasil imbang sudah cukup adil. Menurut dia Persik bermain bagus sepanjang 90 menit.
"Pertandingan berjalan seru dan berakhir imbang 1-1. Tidak ada yang salah dari cara bermain kami. Di babak kedua, kami memang sedikit mengubah taktik yang menciptakan banyak peluang. Sayangnya, kami tidak bisa mencetak gol," ucap Aji.
Pelatih asal Malang menuturkan kegagalan mencetak gol tidak terlepas dari strategi bertahan Persik. Bahkan tim tamu menggunakan strategi parkir bus alias bertahan total sehingga menyulitkan Persebaya mencetak gol.
"Sejak awal Persik memang memilih untuk parkir bus. Jadi kami sedikit kesulitan mencetak gol," katanya.
Usai menghadapi Persik, Persebaya akan melakoni pertandingan away menghadapi Persija Jakarta. Laga besar ini digelar pada Sabtu, 7 Maret 2020. Di laga itu, Aji berharap timnya bisa menang dan meraih poin di Jakarta. []
