Laboratorium BSL-3 Bergerak Pertama di Indonesia

Untuk mendukung penanganan pandemi Covid-19 Bio Farma memproduksi laboratorium bergerak yaitu Mobile Laboratorium BSL-3
Mobile Laboratorium BSL3 produk Bio Farma. (Foto: Tagar/jabarprov.go.id).

Bandung – Bio Farma sebagai induk Holding BUMN Farmasi, dengan semangat #BUMNUntukIndonesia, telah menyiapkan lima skenario inovasi menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia. Antara lain, pembuatan Real Time Polimerase Chain Reaction (RT PCR) yang akan memasuki tahap komersialisasi, Terapi Plasma Konvalesen, Pembuatan Mobile Laboratorium BSL 3, Pengembangan vaksin Covid-19, dan produksi Virus Transfer Media (VTM).

Hal tersebut sejalan dengan inovasi jadi bagian dari values Bio Farma. Hal ini menandakan bahwa Bio Farma selalu melakukan perbaikan dan pengembangan secara terus menerus, untuk menghasilkan gagasan baru, baik untuk produk, proses produksi, maupun strategi bisnis.

Terlebih lagi dalam masa pandemik seperti saat ini, Inovasi yang sifatnya kolaboratif diperlukan untuk meningkatkan ketahanan kesehatan nasional di Indonesia.

1. Laboratorium Bisa Dikombinasikan dengan Uji Rapid

Untuk inovasi pembuatan Mobile Laboratorium BSL 3, Bio Farma berkolaborasi dengan Universitas Padjadjaran, khususnya dengan Fakultas Kedokteran UNPAD, Bandung. Kolaborasi ini dibuat dalam bentuk pinjam pakai Fasilitas Mobile Laboratorium Biosafety Level 3 (BSL-3) beserta instrumen penunjang pemeriksaan Covid-19 yang akan dipakai dan dimanfaatkan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran untuk melakukan proses ekstraksi RNA dari spesimen swab pasien Covid-19, dan pemeriksaan melalui RT-PCR, khususnya untuk masyarakat yang berada di Jawa Barat.

Mobile Lab BSL-3 yang merupakan hasil inovasi millenial Bio Farma, yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hampir 100%, merupakan laboratorium BSL-3 bergerak pertama di Indonesia, yang memiliki keunggulan yang sifatnya bisa berpindah-pindah, bahkan bisa diangkut untuk perjalanan laut dan udara dengan kapal fery atau helikopter. Direktur Operasi Bio Farma, Dr Apt M Rahman Roestan, SSi, MBA, kepada Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Universitas Padjadjaran Prof Dr Ir Hendarmawan di Gedung RSP Fakultas Kedokteran UNPAD,12 Juni 2020.

Fungsi dari Mobile Laboratorium BSL-3 adalah untuk meningkatkan kapasitas uji identifikasi Virus SARS Cov-2 penyebab penyakit Covid-19 di suatu wilayah. Laboratorium ini bisa dikombinasikan dengan uji rapid untuk melakukan tracing kontak terhadap kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Pemeriksaan rapid/PCR yang luas, tracing kontak dan dikombinasikan dengan uji PCR Covid-19 di mobile BSL-3, dapat digunakan untuk pemetaan wilayah yang akan membantu penanganan Covid-19 lebih efektif dan terukur.

Selain itu, Mobile Laboratorium BSL 3 dapat digunakan untuk melakukan pengujian dan riset (eksplorasi vaksin baru dan produk life science lainnya) terhadap mikroorganisme (bakteri/virus) berbahaya yang berada dalam Risk Group 3 apabila masa emergency pandemi Covid-19 ini sudah berakhir. Mikroba Risk Group 3 adalah mikroba (bakteri/virus) berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit serius pada manusia dan hewan, metode pencegahan dan pengobatan masih tersedia. Risiko individu tinggi dan risiko komunitas masih terbatas.

Ketua Tim Perencanaan & Produksi Mobile Laboratorium BSL 3, Ahmad Tomy Zulfikar, mengatakan bahwa Bio Farma sebagai perusahaan Life Science memiliki kemampuan yang berhubungan dengan riset dan pengujian virus dan bakteri, serta memiliki kompetensi dan pengalaman dalam pembuatan Laboratorium penunjangnya seperti lab BSL 2 dan BSL 3.

2. Mobile Lab BSL-3 Bisa Diangkut dengan Angkutan Laut dan Udara

Dalam proses pembuatan Mobile Laboratorium BSL 3 ini, ukuran laboratorium Mobile BSL 3 dapat disesuaikan, untuk menjadi (BSL 2) dengan ukuran bisa 20 feet atau BSL 3 dengan ukuran 40 feet. Dengan demikian, Laboratorium Mobile BSL 3 ini, dapat dioperasikan sebagai Lab BSL3 ataupun BSL2 sesuai mikroba berbahaya yang ditangani.

Bio Farma memiliki pengalaman dalam pembuatan vaksin dan sera, beserta pendukungnya seperti laboratorium yang memiliki Biosafety Level 3. Sehingga dengan kompetensi tersebut Bio Farma membuat BSL 3, dalam bentuk mobile yang ukurannya sudah disesuaikan dengan lebar jalan di Indonesia, sehingga aman untuk melalui jalan darat. “Bahkan mobile lab BSL-3 bisa diangkut melalui angkutan laut dan udara,“ kata Ahmad Tomy.

Mobile Laboratorium BSL 3 sudah memiliki tingkat keamanan yang maksimal, dan tidak akan menimbulkan bahaya baik bagi petugas dalam lab tersebut, maupun untuk masyarakat sekitar.

“Untuk Penanganan limbah padat dan cair, sudah dibuat sedemikian rupa sehingga dalam prosesnya sudah berlangsung dengan baik dan terjamin karena sudah dilakukan proses desinfeksi (dekontaminasi) terlebih dahulu,” ujar Ahmad Tommy.

Pembuatan produk biologi seperti vaksin atau serum, diperlukan fasilitas pendukung seperti laboratorium yang memiliki tingkat keamanan yang ketat, agar tidak mengkontaminasi tenaga kerjanya maupun lingkungan sekitarnya.

Kepala Pusat Pengendalian Keadaan Darurat (Kapusdal) Bio Farma, dr Mahsun Muhammadi, mengatakan bahwa Mobile Laboratorium BSL 3 merupakan fasilitas untuk Emergency Response saat terjadi outbreak, sebagai bentuk responsibility Bio Farma dalam menangani Pandemi Covid-19, melalui uji swab PCR yang merupakan pemeriksaan laboratorium golden standar dalam penegakan diagnosis Covid-19.

“Pemanfaatan Mobile Lab BSL 3 ini, Bio Farma bekerjasama dengan FK UNPAD untuk pengoperasian laboratorium berjalan ini, yang memang sudah memiliki kompetensi dan berpengalaman dalam melakukan uji swab PCR Covid-19,” ujar Mahsun (Rep Pun/jabarprov.go.id). []

Berita terkait
Gubernur Bali Tambah Dua Laboratorium Covid-19
Gubernur Bali I Wayan Koster menggandeng dua perguruan tinggi di Bali untuk mengaktifkan laboratorium untuk PCR Covid-19.
Virus Corona Mengancam, Stok Vaksin Bio Farma Aman
Bio Farma menjelaskan stok vaksin untuk menjaga daya tahan tubuh dari ancaman virus influenza di tengah ancaman penyebaran COVID-19 aman.
Erick Thohir Minta Bio Farma Cari Vaksin Corona
PT Bio Farma mengungkapkan akan mencari dan memproduksi vaksin anti virus corona yang diduga berasal dari Kota Wuhan, Hubei, China.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)