Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar Episode XV

Untuk pulihkan pembelajaran pascapandemi, (Kemendikbudristek) luncurkan Merdeka Belajar Episode Kelima Belas
Mendikbudristek Nadiem Makarim saat peluncuran Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar, 11 Februari 2022, secara virtual (Sumber: setkab.go.id./Tangkapan Layar)

Jakarta – Pada masa pandemi Covid-19 krisis pembelajaran yang ada menjadikan pendidikan semakin tertinggal dengan hilangnya pembelajaran (learning loss) dan meningkatnya kesenjangan pembelajaran antarwilayah dan antarkelompok sosial-ekonomi. Untuk memulihkan pembelajaran pascapandemi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan Merdeka Belajar Episode Kelima Belas: Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menekankan pentingnya penyederhanaan kurikulum dalam bentuk kurikulum dalam kondisi khusus (kurikulum darurat).

“Penyederhanaan kurikulum darurat ini efektif memitigasi ketertinggalan pembelajaran pada masa pandemi Covid-19,” kata Nadiem saat peluncuran Merdeka Belajar Episode Kelima Belas, 11 Februari 2022, secara daring.

Efektivitas kurikulum dalam kondisi khusus, kata Mendikbudristek, semakin menguatkan pentingnya perubahan rancangan dan strategi implementasi kurikulum secara lebih komprehensif. Arah perubahan kurikulum yang termuat dalam Merdeka Belajar Episode 15 ini adalah struktur kurikulum yang lebih fleksibel, fokus pada materi yang esensial, memberikan keleluasan bagi guru menggunakan berbagai perangkat ajar sesuai kebutuhan dan karakteristik peserta didik, serta aplikasi yang menyediakan berbagai referensi bagi guru untuk terus mengembangkan praktik mengajar secara mandiri dan berbagi praktik baik.

Kampus MerdekaKementerian ATR/BPN berikan pengarahan kepada mentor dan dosen pembimbing kegiatan magang merdeka belajar-Kampus Merdeka. (Foto: Tagar/DOK ATR/BPN)

Dalam pemulihan pembelajaran saat ini, lanjut Nadiem, satuan pendidikan diberikan kebebasan menentukan tiga kurikulum yang akan dipilih atau tidak dipaksakan. Pilihan pertama, Kurikulum 2013 secara penuh, pilihan kedua Kurikulum Darurat, yaitu Kurikulum 2013 yang disederhanakan, dan pilihan ketiga adalah Kurikulum Merdeka.

“Untuk itu, pemerintah akan menyiapkan angket untuk membantu satuan pendidikan menilai tahapan kesiapan dirinya menggunakan Kurikulum Merdeka,” ujar Nadiem.

Menutup pernyataannya, Mendikbudristek pun mengajak semua pihak untuk bergerak bersama mewujudkan transformasi pendidikan di Indonesia.

“Ayo unduh Platform Merdeka Mengajar dan pelajari lebih dalam, serta mengambil peran untuk menyukseskan Kurikulum Merdeka,” kata Nadim dengan nada ajakan.

Pada kesempatan itu, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan dukungan penuh langkah Kemendikbudristek yang akan melaksanakan kebijakan Kurikulum Merdeka mulai Tahun 2022 sebagai upaya pemulihan pembelajaran.

“Saya yakin kurikulum ini mampu mendorong pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa serta memberi ruang yang lebih luas pada pengembangan karakter dan kompetensi dasar,” tutur Yaqut.

Merdeka Belajar1Konsep Merdeka Belajar bisa didapat dari suasana kegiatan belajar mengajar yang komunikatif dan menyenangkan antara guru dan murid. Konsep ini yang tengah berproses di dunia pendidikan Bantaeng. (Foto: Dok Darma Syam)

Senada, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menyambut baik hadirnya Kurikulum Merdeka. Menurutnya, Kurikulum Merdeka merupakan transformasi pembelajaran yang penting, bukan saja dalam menghadapi pendidikan pascapandemi tapi juga untuk menghadapi situasi dunia yang terus berubah sesuai dengan perkembangan zaman.

“Saya percaya setiap anak itu unik, oleh karena itu pendekatan yang holistik fleksibel dan fokus pada kompetensi anak adalah kunci untuk mengembangkan anak secara maksimal demi cita-cita yang ingin mereka raih,” ujar Hetifah (Humas Kemendikbudristek/UN)

Kemendikbud Luncurkan Merdeka Belajar Episode 8: SMK Pusat Keunggulan

Nadiem: Guru dan Orang Tua Bingung Konsep Merdeka Belajar

Masukan untuk Merdeka Belajar Nadiem Makarim

Polemik Merdeka Belajar, DPR Jadwalkan Nadiem Makarim

Berita terkait
Nadiem Makarim Resmi Meluncurkan Kurikulum Merdeka
Mendikbud Nadiem Makarim meluncurkan program Kurikulum Merdeka dan platform Merdeka Mengajar yang merupakan bagian dari Merdeka Belajar.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.