Kronologi Bongkar Narkotika di Apartemen Makassar

Jajaran Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, berhasil membongkar home industri pabrik narkotika jenis tembakau sintetis di apartemen Vidaview.
Lokasi pabrik narkotika jenis tembakau sintetis di Apartemen Vidaview Makassar. (Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Jajaran Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, berhasil membongkar home industri, pabrik narkotika jenis tembakau sintetis di sejumlah kamar di Apartemen Vidaview, Jalan Boulevard, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulsel. Polisi menangkap 20 pelaku, dan empat diantaranya berstatus mahasiswa di Makassar.

"Satuan Narkoba kembali mengungkap pabrik narkotika jenis tembakau sintesis di Apertemen Vidaview," kata Kasat Narkoba Polrestabes Makassar, Diari Astetika, Selasa 25 Februari 2020.

Dari empat TKP, mempunyai cara kerja yang sama yaitu memesan tembakau sintetis via online akun Instagram.

Pengungkapan pabrik narkotika di Apartemen elit di Kota Makassar ini bermula keberhasilan petugas menangkap tiga orang remaja yang menyalahguna tembakau sintetis di dekat Pot Bunga depan Apartemen Vidaview Boulevard, pada Sabtu 22 Februari 2020, sekitar pukul 00.30 WITA. Dalam penangkapan itu, petugas berhasil menyita barang bukti satu buah paket sachet plastik besar berisi tembakau sintetis.

Dihadapan petugas, ketiga pelaku mengakui jika barang haram tersebut di beli melalui akun media sosial di Instagram dengan nama akun "belalaihijau" secara patungan.

"Anggota melihat pelaku dengan gelagat yang mencurigakan dan saat diperiksa, ternyata dia mengusai tembakau sintetis," kata Diari.

Setelah menangkap ketiga pelaku, petugas Sat Narkoba kemudian melakukan pengembangan kasus dan kembali menangkap dua pelaku yang memiliki akun Instagram "Belalaihijau".

Dari hasil interogasi, kedua pelaku mengakui jika ia menyimpan tembakau sintetis di dalam kamar No. 20A Asthon Tower di Apartemen Vidaview.

"Kami kembangkan ke kamar No. 20A Asthon Tower di Apartemen Vidaview dan menemukan empat pelaku, serta barang bukti berupa 622 gram tembakau sintetis, dua botol ethanol, panci, timbangan elektrik, spoit, kaos tangan dan plastik kosong," tambahnya.

Kemudian dikembangkan lagi ke Asthon Tower lantai 19, kamar 19 A dan kembali berhasil mengamankan lima tersangka, dua diantaranya tercatat sebagai mahasiswa.

Dikamar ini juga, petuga kembali mengamankan barang bukti, 1 bungkus plastik besar tembakau sintetis, 330 gram, 1 bungkus plastik besar tembakau sintetis berat 640 gram, 1 bungkus plastik besar tembakau sintetis berat 210 gram, lima sachet plastik besar tembakau sintetis berat 52 gram, satu paket sachet plastik besar tembakau sintetis berat 54 gram, satu paket plastik besar tembakau sintetis berat 18 gram, lima sachet plastik kecil tembakau sintetis.

Kemudian, satu paket sachet plastik besar ganja, dua timbangan digital, alat pengaduk, 53 buah wadah plastik warna hitam, koper, bong, botol ethanol, masker, sarung tangan, panci, spoit, dan sejumlah sachet kosong.

"Anggota terus melakukan pengembangan dan di lokasi ketiga, bertempat di Asthon Tower Vidaview lantai 22 Z. Dalam kamar ini, berhasil ditangkap dua orang pelaku serta sejumlah barang bukti alat produksi tembakau sintetis," sambungnya.

Selanjutnya, di lokasi keempat, petugas kembali memasuki Asthon Tower Vidaview pada kamar 23A dan kembali menangkap empat orang tersangka lainnya. Serta juga ada beberapa barang bukti tembakau sintetis.

"Dari empat TKP, mempunyai cara kerja yang sama yaitu memesan tembakau sintetis via online akun Instagram kemudian barang dikirim melalui pengiriman formil dan diterima lansung oleh tersangka. Kemudian oleh tersangka di olah dengan cara di semprotkan ethanol untuk di bersihkan dan menambah bobot tembakau, setelah diolah kemudian dipaket dan di pasarkan melalui akun Instagram," jelasnya.

Hingga saat ini, ke 20 tersangka bersama barang bukti telah diamankan di Mapolrestabes Makassar untuk proses hukum lebih lanjut. []

Berita terkait
Bongkar Pabrik Narkotika di Apartemen Makassar
Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, membongkar home industri atau pabrik narkotika jenis tembakau sintetis di Apartemen Vidavied Makassar.
Pria Makassar Tertangkap Basah Rekam Wanita Mandi
Seorang pria di Makassar nyaris dihakimi warga karena ketahuan mengintip wanita yang sedang mandi di salah satu rumah
Pelajar SMP di Makassar Buat Busur Lalu Dijual
Penangkapan terhadap pelajar tersebut setelah adanya laporan dari masyarakat, karena seringnya terjadi tawuran di Jalan Barawaja, Makassar.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.