Jakarta, (Tagar 27/12/2017) – Berdasarkan temuan riset terbaru yang dilansir Independent menyebut, melibatkan tomat dan apel dalam menu makanan dapat membantu memperbaiki kerusakan paru-paru pada perokok.
Studi penelitian dari Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health di tahun 2012, kembali dilakukan terhadap menu makanan dan fungsi paru-paru kepada sekitar partisipan 650 orang dewasa.
Dari studi mengungkapkan, mengkonsumsi dua tomat dan lebih tiga porsi apel dalam satu hari menunjukkan fungsi paru-paru mengalami penurunan lebih lambat dibandingkan mereka yang memakan kurang dari satu apel dan satu tomat setiap harinya. Namun dampaknya hanya muncul jika menggunakan buah segar, artinya, tomat atau apel dalam kemasan tidak menimbulkan efek.
Dalam prakteknya para partisipan asal Jerman, Norwegia dan Inggris tersebut ditugaskan untuk mengisi kuesioner tentang pola makan dan asupan nutrisi, serta spirometri, suatu prosedur dalam mengukur kapasitas paru-paru saat menghirup oksigen.
Selain itu, faktor usia, tinggi badan, jenis kelamin, indeks massa tubuh, status sosial-ekonomi, aktivitas fisik maupun total asupan energi juga menjadi pertimbangan.
Diketahui, penemuan pertama kali diterbitkan oleh European Respiratory Journal edisi Desember, dengan menilai hubungan antara menu makan dengan fungsi paru-paru terlihat lebih jelas pada bekas perokok. (ard/ant)
