Komitmen Garuda Indonesia untuk Penumpang Disabilitas

Sebagai wujud komitmen dalam kenyamanan setiap penumpang, maskapai nasional Garuda Indonesia hadirkan sarana bagi penumpang penyandang disabilitas.
Layanan Garuda Indonesia untuk kenyamanan penumpang. (Foto:Tagar/Garuda-Indonesia)

Jakarta - Sebagai wujud komitmen dalam kenyamanan setiap penumpang, maskapai nasional Garuda Indonesia hadirkan sarana prasarana penunjang untuk penumpang penyandang disabilitas. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra saat menerima kunjungan Komunitas Teman Tuli dan Teman Dengar di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis 14 Januari 2020. 

"Kami percaya kunci penting dari upaya peningkatan layanan bagi seluruh penumpang adalah komitmen untuk mengerti dan memahami kebutuhan penumpang selama dalam penerbangan, tidak terkecuali bagi penumpang penyandang disabilitas," kata Irfan.

Ia memaparkan, di masa pandemi pihaknya senantiasa berkomitmen menghadirkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman. Yakni dengan menerapkan protokol kesehatan secara konsisten dan menyeluruh pada seluruh lini operasional penerbangan. Seperti penerapan physical distancing dalam penerbangan-dengan memberi jarak atau mengosongkan satu kursi diantara penumpang, penyemprotan disinfektan pada seluruh armada secara berkala, penyediaan hand sanitizer pada seluruh touch points layanan serta memastikan penumpang dan staff pendukung penerbangan menggunakan masker.

Kami percaya kunci penting dari upaya peningkatan layanan bagi seluruh penumpang adalah komitmen untuk mengerti dan memahami kebutuhan penumpang

Adapun layanan khusus bagi penumpang disabilitas yang diterapkan dalam seluruh lini layanan baik pada saat pre-flight, inflight dan post-flight diantaranya dedicated counter check-in, penyediaan fasilitas wheelchair, priority front seat, priority line security check point, hingga staf khusus yang akan mendampingi penumpang yang memiliki kebutuhan khusus. Mulai dari proses check in lebih awal sampai mengantar ke pesawat hingga pada saat proses turun dari pesawat dan pengambilan bagasi.

"Para awak kabin Garuda Indonesia juga telah dibekali pelatihan terkait pemberian layanan bagi penyandang disabilitas, yang meliputi aspek dasar komunikasi, pendampingan serta prosedur evakuasi pada saat situasi darurat. Kedepannya kami akan juga membekali awak pesawat kami dengan kemampuan bahasa isyarat untuk memperlancar perjalanan khususnya dalam hal komunikasi dua arah," papar Irfan.

Selain itu, Garuda Indonesia juga menyediakan kartu instruksi yang disampaikan dengan tulisan timbul (braille) dan video keselamatan yang dilengkapi dengan bahasa isyarat agar lebih mudah dipahami oleh penumpang berkebutuhan khusus. 

Ditambah infrastruktur penunjang seperti fasilitas sprinter service yang dipersiapkan dengan berkoordinasi dengan pengelola bandara dan layanan handling penumpang oleh petugas darat untuk memudahkan proses perpindahan penumpang baik dari dan menuju pesawat.

"Kami memahami bahwa setiap penumpang memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda-beda. Melalui kunjungan dari Komunitas Teman Tuli dan Teman Dengar ini kami harapkan kiranya dapat memberikan insight maupun masukan bagi Garuda Indonesia ke depannya untuk terus meningkatkan inovasi layanan kami khususnya dari sisi layanan asistensi kebutuhan khusus serta fasilitas yang dapat menunjang kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi para penyandang disabilitas - utamanya di masa pandemi ini," jelasnya.

Dengan upaya menghadirkan pengalaman penerbangan yang aman dan nyaman serta keselamatan penumpang, Garuda Indonesia senantiasa mengedepankan komitmen safety sebagai prioritas utama dalam seluruh lini operasionalnya. 

Hal tersebut salah satunya dilakukan konsistensi perawatan armada yang dijalankan sesuai dengan standar safety manufaktur pesawat dan regulasi keselamatan penerbangan. 

Upaya menyeluruh dan berlapis yang kami terapkan dalam menjalankan prosedur inspeksi dan perawatan armada secara komprehensif tersebut dilakukan guna memastikan pesawat yang diterbangkan telah memenuhi standard kelaikudaraan sesuai regulasi yang berlaku. []

Baca juga:

Berita terkait
Garuda dan Pemprov Sulsel Sediakan Rapid Test Antigen Gratis
Penumpang Garuda yang berangkat dari Makassar dapat memperoleh pemeriksaan rapid antigen gratis yang disediakan Pemprov Sulawesi Selatan.
Garuda Indonesia Sikapi Larangan Masuk WNA Secara Positif
Tanggapan positif Garuda Indonesia akan adanya kebijakan larangan masuknya warga negara asing di Indonesia.
Garuda Indonesia Terbitkan OWK Senilai Rp 8,5 Triliun
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menerbitkan obligasi wajib konversi atau OWK senilai Rp 8,5 triliun.
0
Malaysia Juga Terkejut Oleh Putusan Bebas Majikan Adelina Lisao
Keputusan pengadilan Malaysia bebaskan terduga pelaku penganiayaan maut terhadap TKI, Adelina Lisao, memicu gelombang kecaman