Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Bantah Kenaikan Tunjangan Rp 8 M

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meluruskan kabar soal rancangan tunjangan dewan yang naik menjadi Rp 8 miliar.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meluruskan kabar soal rancangan tunjangan dewan yang naik menjadi Rp 8 miliar. (Foto: Antara)

Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meluruskan kabar soal rancangan tunjangan dewan yang diisukan naik menjadi Rp 8 miliar. Secara tegas ia menyatakan gaji anggota DPRD DKI Jakarta tidak naik di tengah pandemi Covid-19.

"Sebagai pimpinan DPRD Provinsi DKI Jakarta saya menegaskan kepada seluruh warga Jakarta bahwa tidak ada kenaikan gaji dan tunjangan untuk jajaran DPRD DKI Jakarta di tengah masa pandemi Covid-19," kata dia melalui akun Twitter @PrasetyoEdi_ dilihat Tagar, Sabtu, 5 Desember 2020.

Di sana lah semua dimatangkan seluruh rancangan program kegiatan DPRD DKI selama satu tahun.

Kata Edi, pihaknya tetap fokus pada penanganan dan pemulihan di berbagai sektor yang terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Denny Siregar Bocorkan Gaji DPRD DKI, Inul Daratista Meradang

Dia melanjutkan, masih ada evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang merupakan keputusan akhir dari perjalanan panjang proses pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta.

"Di sana lah semua dimatangkan seluruh rancangan program kegiatan DPRD DKI selama satu tahun. Sebagai tambahan informasi, Rencana Kerja Tahunan (RKT) kegiatan DPRD DKI Jakarta itu baru kali ini lah akan dilakukan oleh DPRD DKI, sementara di wilayah daerah lain RKT itu sudah berjalan lama," ujarnya.

Baca juga: Inul Daratista dan Denny Siregar Sindir DPRD DKI Digaji Rp 8 M

Menurut politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu, penambahan kegiatan tersebut juga bentuknya masih usulan. 

"Yang seluruh komponennya masih akan dievaluasi dalam Rapat Pimpinan (Rapim) DPRD Provinsi DKI Jakarta, seandainya juga dalam Rapim terjadi kesepakatan dan disetujui," kata Edi Marsudi. []

Berita terkait
Infografis: Besaran Gaji DPRD DKI Jakarta dan Berbagai Negara
Rencana kenaikan gaji DPRD DKI Jakarta 2021 apabila disetujui, nilainya adalah Rp 8,38 miliar setahun, Rp 700 juta sebulan, mengalahkan Australia.
Kenapa Ahok Diam Melihat Skandal PDIP di DPRD DKI
Ahok berada di dalam PDIP, bicaralah. Hentikan skandal mereka termasuk PDIP di DPRD DKI, yang terang-terangan merampok uang rakyat. Tamak, rakus.
Pandangan Ketua DPW PSI Soal Kenaikan Gaji DPRD DKI
Menurut Ketua DPW PSI, permintaan kenaikan gaji oleh DPRD DKI Jakarta adalah manusiawi.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.