Kemenko Marves Bahas Optimalisasi Perikanan Tangkap Talaud

Kemenko Marves membahas potensi perikanan tangkap dan budidaya laut di Talaud, Sulawesi Utara.
Kemenko Marves melakukan audiensi dengan Bupati Talaud, Sulawesi Utara membahas potensi perikanan dan kelautan di wilayah tersebut. (FOto:Tagar/Kemenko Marves)

Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) melalui Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim melakukan audiensi dengan Bupati Talaud, Sulawesi Utara.

Di Talaud, kami memiliki potensi perikanan tangkap dan budidaya laut yang besar, tetapi sarana dan prasarana kami terbatas.

Audiensi ini, untuk membahas mengenai potensi perikanan tangkap dan budidaya laut di daerah perbatasan antara Indonesia dan Filipina yang sangat besar yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal.

“Di Talaud, kami memiliki potensi perikanan tangkap dan budidaya laut yang besar, tetapi sarana dan prasarana kami terbatas. Sarana dan prasarana ini yang kami minta kepada pemerintah pusat melalui Kemenko Marves untuk didorong optimalisasi sumberdaya perikanannya, khususnya di perikanan tangkap dan budidaya,” ungkap Bupati Talaud Elly Engelbert Lasut pada Selasa, 2 Februari 2021.

Potensi investasi perikanan di Kabupaten Talaud yang bisa dikembangkan diantaranya industri perikanan tangkap untuk Ikan Pelagis Besar seperti Tuna, Cakalang dan Tongkol serta budidaya laut lainnya. 

Potensi lainnya seperti hasil perkebunan kelapa dan pala sebagai produk utama yang dapat dipasarkan. Produk-produk ini dapat dipasarkan langsung menuju Filipina melalui Kota General Santos, Provinsi Cotabato Selatan.

Untuk itu perlu dibuat regulasi khusus untuk mengembangkan potensi dan peluang pasar melalui kerja sama antara Kabupaten Talaud, Provinsi Sulawesi Utara dengan Kota General Santos, Provinsi Cotabato Selatan. Hal ini nantinya membutuhkan bantuan dan pertimbangan melalui pemerintah pusat yang salah satunya adalah Kemenko Marves.

Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Safri Burhanuddin menanggapi usulan dari Bupati Talaud terkait permintaan pengembangan dan optimalisasi untuk industri perikanan tangkap dan budidaya laut di Kabupaten Talaud. 

“Usulan ini akan kami sampaikan ke Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dan akan menjadi pertimbangan Menko Marves untuk mengoordinasikan kementerian terkait dalam mewujudkan perekonomian Kabupaten Talaud sebagai wilayah perbatasan,” tutur Deputi Safri.

Rencana pembangunan industri perikanan tangkap dan budidaya laut di Kabupaten Talaud nantinya mampu memangkas biaya produksi. Pasalnya,  semua hasil tangkap sebelumnya akan langsung dikirimkan ke Manado dan Surabaya yang memakan biaya produksi yang cukup tinggi. 

Dengan adanya industri yang beroperasi langsung di sumbernya, diharapkan mampu memangkas biaya produksi yang tinggi sehingga kesejahteraan nelayan dapat terangkat. []

Berita terkait
Kemenko Marves Tinjau Infrastruktur Industri Aspal Buton
Kemenko Marves melakukan kunjungan kerja ke Pulau Buton, Sulawesi Tenggara untuk meninjau kesiapan industri Aspal Buton.
Arahan Menko Marves, Pemkot Bandung Perketat Prokes PPKM
Sesuai arahan Menko Marves, Permerintah Kota Bandung akan perketat penerapan prokes pada PPKM hingga 8 Februari mendatang.
Kemenko Marves Dukung Hilirisasi Produk Kelautan & Perikanan
Kemenko Marves melakukan rakor penguatan produksi Hidrolisat Protein Ikan (HPI) dan pemanfaatannya.