Jakarta, (Tagar 25/10/2018) - Apple Watch dirilis Selasa 9 September 2014 di Cupertino, California, Amerika Serikat, kini kembali menjadi perbincangan. Pasalnya Apple Watch yang merupakan produk keluaran platform raksasa Apple itu telah berhasil menguak misteri pembunuhan jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi.
Kabar mengenai adanya rekaman Apple Watch pertama kali diberitakan oleh surat kabar Turki, Sabah, pada Sabtu (20/10). Dalam pemberitaanya yang mengutip dari sumber penting dalam pemerintahan Turki, dituliskan bahwa Jamal Khashoggi sempat merekam audio menggunakan aplikasi Apple Watch yang kemudian rekaman itu diunggah ke akun iphone dan icloud miliknya. Sabah merupakan koran pro pemerintah Turki yang digunakan oleh pejabat keamanan untuk membocorkan informasi tersebut.
Rekaman tersebut menjelaskan bahwa Jamal Khashoggi dibunuh dengan cara dimutilasi. Pembunuhan diduga dilakukan dan dirancang secara profesional oleh 15 orang yang dikirim Kerajaan Arab Saudi. Sebelumnya Arab Saudi membantah dengan keras terlibat dalam pembunuhan Khasoggi. Namun kini Saudi mengakui bahwa Khashoggi telah tewas setelah terlibat "perkelahian di konsulat Arab Saudi".
Baca juga: Mutilasi Jurnalis Dampak IM Versus Wahabi
Adanya rekaman suara yang diduga direkam Jamal Khashoggi ini, memunculkan banyak perdebatan dan sejumlah tanda tanya besar. Seperti diketahui Apple Watch ternyata tidak memiliki fitur perekam di dalam perangkatnya. Menurut laman BussinessInsider aplikasi pihak ketiga Just Press Record kemungkinan digunakan Jamal Khashoggi untuk melakukan hal tersebut. Jamal Khashoggi adalah seorang jurnalis, beberapa perangkat tambahan untuk menunjang pekerjaannya mungkin saja dia pakai. Termasuk penggunaan Apple Watch yang dipasang aplikasi Just Press Record untuk kebutuhan rekaman suara.
Aplikasi perekam audio Just Press Record. (Foto: Bless This Stuff)
Just Press Record sendiri adalah perekam audio mobile yang sangat mudah dan simpel untuk digunakan, cukup dengan hanya menekan tombol tap untuk memulai rekaman. Just Press Record juga dapat disinkronasi ke icloud pengguna. Selain itu pengoperasian Just Press Record dapat memulai rekaman baru yang sepenuhnya bebas genggaman dengan asisten pintar Apple, Siri.
Kejanggalan laporan dari sumber informasi yang diberikan Sabah yang menyebutkan bahwa kematian Jamal Khashoggi terungkap berkat adanya rekaman suara dari Apple Watch masih perlu untuk ditelusuri lebih dalam lagi. Sabah mengatakan bahwa pihak Saudi berusaha menghapus rekaman dengan menggunakan sidik jari Khashoggi untuk membuka Apple Watch-nya. Padahal, Apple sendiri tidak menyediakan fitur sidik jari dalam perangkatnya tersebut.
Satu-satunya cara untuk membuka perangkat ini yaitu dengan menggunakan kata sandi, Apple Watch akan terbuka kuncinya jika pemakainya memasukkan kata sandi sebelum diikatkan pada pergelangan tangan, kemudian jam akan terkunci lagi setelah dilepas dari pergelangan tangan pemakai.
Sampai saat ini belum diketahui dari mana data suara rekaman Jamal Khashoggi dapat diketahui. Informasi yang diberikan Sabah tidak menyebut apakah pejabat Turki itu memiliki kode sandi atau tidak, sebab untuk mengakses perangkat yang digunakan, harus memiliki kode kata sandi, termasuk iphone yang digunakan oleh Jamal Khashoggi untuk mengunggah rekaman suara miliknya ke dalam icloud. []
