Tegal - Kebakaran terjadi di sebuah rumah toko (ruko) di Desa Kendalsari, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Selasa, 29 September 2020. Akibat kejadian ini, pemilik rumah tewas saat diduga akan menyelamatkan anaknya.
Peristiwa tragis tersebut terjadi di ruko milik Baskoro, 41 tahun, di RT 04 RW 03, Desa Kendalsari, sekitar pukul 09.30 WIB. Ruko dua lantai itu dijadikan bengkel sepeda motor, pom mini, dan tempat tinggal.
Menurut infomasi Badan Penanggulungan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang yang diterima Tagar, kebakaran bermula saat Baskoro tengah mengelas di bengkel. Tak jauh darinya, sang istri sedang menuangkan bensin ke dirigen.
Tiba-tiba, api dari las menyambar bensin yang sedang dituangkan ke dirigen. Dengan cepat api lalu membesar dan melalap isi dan bangunan ruko.
Informasi tersebut berdasarkan asesmen kami dari warga sekitar.
Istri Baskoro sontak berupaya menyelamatkan diri dengan berlari ke luar ruko. Sementara Baskoro bergegas naik ke lantai dua ruko, diduga hendak menyelamatkan anaknya.
Nahas, Baskoro kemudian terjebak di dalam api dan ditemukan tewas mengenaskan di antara puing-puing bangunan yang terbakar setelah api berhasil dipadamkan. Adapun anak dan istrinya selamat.
Upaya pemadaman tersebut berhasil dilakukan setelah dua mobil pemadam kebakaran Pemalang dikerahkan ke lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakaran dibantu BPBD dan Satpol PP harus berjibaku selama sekitar dua jam untuk menjinakkan si jago merah.
Petugas BPBD Pemalang yang mendatangi lokasi kebakaran, Samsul Arifin membenarkan informasi korban meninggal saat akan menyelamatkan anaknya. "Informasi tersebut berdasarkan asesmen kami dari warga sekitar," ujar Samsul.
Baca juga:
- Kebakaran Lift DPR, Saksi Mata: di Basement Ada Kepulan Asap
- Resort Milik Senator DPD Maluku Tengah Terbakar
- Korsleting, 3 Rumah di Jati Kulon Kudus Terbakar
Menurut Samsul, kebakaran berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.00 WIB. Selain mengakibatkan satu orang meninggal, barang-barang di dalam ruko juga ludes terbakar. "Bangunan ruko habis terbakar," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Polsek Petarukan Ajun Komisari Polisi Heru Irawan mengatakan korban tewas terjebak api saat naik ke lantai atas ruko yang dijadikan tempat tinggal. Namun dia belum dapat memastikan tujuan korban naik ke lantai atas saat api mulai berkobar.
"Di ruko itu korban hanya tinggal berdua bersama istrinya. Saat di bawah mulai kebakaran, korban lari ke lantai atas, mungkin mau ambil sesuatu," ujarnya. []
