Kasus Rommy Tak Pengaruhi PPP, Tapi Calegnya Diminta Kerja Keras

Kaukus Muda PPP bertemu di Yogyakarta menyikapi sejumlah isu strategis seputar dinamika PPP.
Kaukus Muda PPP saat memberikan keterangan pers di sela-sela temu nasional di Yogyakarta, Kamis (21/3). (Foto: Tagar/Ridwan A)

Yogyakarta, (Tagar 21/3/2019) - Kaukus Muda PPP menegaskan kasus hukum yang menjerat Ketua Umum PPP Romahurmuziy tidak berpengaruh terhadap soliditas partai berlambang Kakbah. Begitu juga dukungan konstituen PPP terhadap paslon 01 Jokowi-Amin tidak berubah.

Koordinator Nasional Kaukus Muda PPP Ja'far Shodiq mengakui, kasus yang dialami Rommy, sapaan akrab Romahurmuziy merupakan musibah bagi PPP. "Namun, kita percaya sepenuhnya DPP bisa mengambil langkah strategis soal itu," katanya dalam keterangan pers di Yogyakarta, Kamis (21/3).

Kaukus Muda PPP bertemu di Yogyakarta menyikapi sejumlah isu strategis seputar dinamika PPP. Setidaknya perwakilan dari 27 kota di Indonesia hadir dalam temu nasional itu.

Ja'far mengatakan, kasus yang menjerat Romi tidak berpengaruh terhadap kader maupun konstituen PPP. Selama ini saat para caleg PPP turun dan sosialisasi ke masyarakat selalu membawa nama partai, bukan perseorangan (Ketum). Dia menyakini PPP di akar rumput tetap solid.

"Apalagi kita sudah pernah mengalaminya (kasus Suryadarma Ali) dan masyarakat tetap menjatuhkan pilihan kepada PPP. Jadi kita tegaskan masyarakat tetap PPP, Insyaalllah," papar caleg PPP untuk DPR RI dari Dapil DIY.

Dia juga menegaskan, PPP sebagai partai pengusung pasangan calon 01 Jokowi-Amin, sejauh ini tidak berubah pilihannya. Konstituen PPP tetap mendukung dan memilih paslon 01. "Pilihan paslon 01 juga tidak terpengaruh dengan kejadian ini (kasus Romi). Jokowi dan Amin punya tim, kita juga bergerak. Ibaratnya nyambi, menenangkan partai sekaligus memenangkan 01," jelasnya.

Namun, Kaukus Muda PPP meminta kader khusus caleg PPP harus lebih kerja keras agar tetap bisa parlementary threshold. "Untuk kasus Ketum, kita serahkan ke DPP. Kita fokus pada pemenangan. Di seluruh daerah juga sudah fokus pada pemenangan. Kita percaya PPP tetap solid meski ada badai menghantam," tegasnya.

Lebih lanjut, Kaukus Muda PPP menyikapi dinamika PPP akhir-akhir ini dengan menghasilkan hal penting. Pertama, mendukung penuh fatwa Ketua Majelis Syariah PPP, KH. Maimeon Zubair dan hasil keputusan Mukernas ke III PPP di Bogor yang mengukuhkan Soeharso Monoarfa sebagai Plt Ketua Umum PPP.

"Kami  Plt Ketua Umum PPP melakukan langkah-langkah strategis dan terukur demi kemenangan PPP dalam pemilu 2019 serta menjaga marwah partai dan soliditas pengurus dari mulai tingkat DPP sampai PAC," jelasnya.

Poin selanjutnya, Kaukus Muda PPP mendukung dan siap menjalankan secara penuh arahan dan kebijakan DPP PPP. "Kami mengajak seluruh kader muda terutama caleg nuda PPP bekerja keras, cerdas dan ikhlas secara all out demi menyukseskan PPP agar lolos parlementary threshold," ungkapnya.

Terakhir, kata Ja'far, Kaukus Muda PPP mengajak seluruh kader muda PPP memberantas hoaks dan isu-isu yang tidak bertanggung jawab. "Hoak harus dilawan  demi terciptanya pemilu damai, sejuk dan berintegritas," tegasnya.

Di tempat terpisah, Ketua Departemen Pemberdayaan Perempuan DPP PPP Qorinatul Hasinah mengatakan, para caleg PPP sudah berkomitmen berjuang all out. Untuk mendongkrak suara PPP,  cara yang disampaikan kepada publik, bukan lagi coblos nama caleg. "Coblos partainya, bukan lagi coblos nama caleg," tegasnya.

Menurut dia, tujuh caleg PPP untuk DPR RI dari Dapil DIY pun melakukan hal itu saat bersosialisasi di masyarakat. "Kita abaikan caleg nomor urut. Kita kampanyekan coblos kakbah," tandasnya.

Baca juga: Romahurmuziy dan Deretan Politisi Korban Jumat Keramat KPK

Berita terkait
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.