Kasus Covid-19 Naik, Disneyland Hong Kong Tutup Lagi

Taman hiburan Disneyland Hong Kong kembali ditutup semenjak beroperasi pada Kamis, 18 Juni 2020 .
Disneyland Hong Kong. (Foto: Instagram/aria.sankhyaadi)

Jakarta - Taman hiburan Disneyland Hong Kong kembali ditutup semenjak beroperasi pada Kamis, 18 Juni 2020 . Penutupan diberlakukan setelah kembali melonjaknya kasus positif virus corona atau Covid-19 di negara tersebut. 

Aktivitas di Disneyland Hong Kong ditutup kembali sejak Rabu 15 Juli 2020. Tindakan itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menekan kasus virus corona di Hongkong. 

"Sebagaimana syarat pemerintah dan otoritas kesehatan terkait upaya pencegahan penyebaran virus corona, Disneyland Hong Kong ditutup sementara mulai 15 Juli 2020," kata pengelola Disneyland Hong Kong melalui keterangan tertulisnya,  dikutip dari CBS News.

Meskipun taman hiburan ditutup, Disneyland Hong Kong tetap membuka layanan hotel dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Baca Juga:

Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam mengatakan jika pemerintah telah melakukan berbagai cara guna mencegah penyebaran Covid-19. Namun, per Senin 13 Juli 2020, kasus positif Covid-19 di Hong Kong melonjak,  menyentuh angka 1.469 orang.

Dikutip dari National Public Radio atau NPR, selain menutup kembali taman hiburan, pemerintah Hong Kong juga memberhentikan semua kegiatan atau aktivitas di beberapa tempat wisata. Imbas kasus yang meninggi ini juga menyasar stopnya aktivitas pusat kebugaran selama sepekan ke depan. 

Namun, unit taman hiburan di Hong Kong berbanding terbalik dengan di Perancis. Ketika Disneyland Hong Kong ditutup, Ecpot and Disney's Hollywood Studios dan Disneyland di Paris kembali beroperasi normal. 

Taman bermain Disneyland Paris mulai dibuka untuk publik setelah sempat di"lockdown".  Pembukaannya diiringi aturan ketat yang mewajibkan semua pengunjungnya memakai masker dan menjaga jarak sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19.

Reuters dalam laporannya menyebutkan Disneyland Paris mulai disambangi banyak pengunjung sejak Rabu pagi, 15 Juli 2020. Selain penggunaan masker, pengunjung diharuskan memesan tiket terlebih dahulu melalui online lantaran tidak ada penjualan tiket di pintu masuk.

Ratusan hand sanitizer dan tempat cuci tangan juga tersebar di beberapa sudut Disneyland Paris. Selain itu, taman bermain yang membatasi kapasitas pengunjung mengharuskan setiap orang menjaga jarak satu meter dengan orang lain, sementara atraksi yang sulit melakukan jaga jarak belum dibuka hingga kini. 


Berita terkait
Taj Mahal Batal Dibuka Akibat Kasus Corona Melonjak
Pemerintah India membatalkan rencana pembukaan Taj Mahal akibat terjadinya lonjakan drastis kasus Corona dalam satu hari.
Yunani Berikan Diskon Wisata dan Penerbangan
Yunani memberikan diskon untuk wisata dan penerbangan guna menarik kembali wisatawan setelah perbatasan mulai dilonggarkan. Berikut penjelasannya.
Kunjungi Uzbekistan, Turis Dijamin Tidak Kena Corona
Uzbekistan menjamin turis yang berwisata ke negara tersebut selama pandemi Corona tidak akan terpapar virus.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.