Oleh: Syaiful W. Harahap*
Jika di awal pandemi Korea Selatan (Korsel) berhasil menghadang pandemi virus corona (Covid-19), tapi sejak muncul varian-varian baru benteng pertahanan Korsel jebol juga. Laporan di situs independen, worldometers, menunjukkan pada tanggal 28 Februari 2022 pukul 02.46 GMT atau 09.46 WIB jumlah kasus Covid-19 di Korsel tembus 3 juta yaitu 3.134.456 dengan 8.058 kematian.
Jika dilihat grafik jumlah kasus Covid-19 di Korsel sampai Januari 2022 tampak landai. Jumlah kasus 1 juta (1.009.688) terjadi pada tanggal 6 Februari 2022. Ini memakan waktu 2 tahun 1 bulan 6 hari sejak awal kasus pertama terdeteksi di Wuhan, China, akhir Desember 2019.
Sedangkan jumlah kasus 2 juta (2.058.184) terjadi pada tanggal 21 Februari 2022. Ini hanya 15 hari dari jumlah kasus 1 juta.
Tanggal 28 Februari 2022 jumlah kasus Covid-19 di Korsel tembus 3 juta (3.134.456). Ini hanya 7 hari dari kasus 2 juta.
Kasus harian terbanyak dilaporkan tanggal 23 Februari 2022 yaitu sebanyak 171.448. Kasus harian baru per 28 Februari 2022 dilaporkan sebanyak 139.615.
Di awal pandemi langkah Korsel untuk menghadang Covid-19 yaitu tes, tracing dan lockdown serta protokol kesehatan (Prokes). Korsel adalah negara pertama yang membuat tempat tes drive thru [Lantatur - layanan tanpa turun; pengoperasian bisnis (seperti bank atau rumah makan) yang dirancang agar pelanggan dapat dilayani tanpa harus turun dari mobil] di seluruh negeri itu.
Warga memakai masker untuk menghindari tertular Covid-19 berjalan di zebra cross di Seoul, Korea Selatan, 24 September 2021 (Foto: voaindonesia.com/Reuters)Semula banyak kalangan yang memperkirakan Korsel akan jadi ‘neraka’ virus corona karena dekat dengan China dan ribuan warga Wuhan merayakan Imlek di Korsel.
Tapi, perkiraan itu meleset karena upaya-upaya yang dilakukan Korsel berhasil meredam penyebaran Covid-19. Ketika wisatawan China menyerbu warga yang boleh keluar rumah hanya yang terkait langsung dengan pariwisata, sedangkan warga yang lain tetap di rumah kecualai ada keperluan yang penting boleh keluar rumah.
‘Neraka’ virus corona, disebut episentrum, yang pertama justru terjai di Italia, selanjutnya ke Spanyol kemudian ke Amerika Serikat, Amerika Selatan dan Afrika.
Seperti negara lain, semisal Hong Kong dan Vietnam, yang juga berhasil di awal pandemi sekarang kelabakan menghadapi varian Delta dan Omicron. Tinggal China yang tetap berhasil menahan laju pandemi karena cara-cara yang sangat ketat. Jika di satu kota ada kasus Covid terdeteksi, maka semua penduduk kota itu, ada yang belasan juta, menjalani tes Covid-19 dan kota berada dalam kondisi lockdown.
Laporan di situs ourworldindata.org menunjukkan sampai tanggal 26 Februari 2022 persentase warga Korsel yang sudah divaksinasi Covid-19 mencapai 87,41% yang terdiri atas 86,44% dua suntikan dan 0,97% satu suntikan. []
* Syaiful W. Harahap, Redaktur di Tagar.id
Jumlah Kasus Covid-19 di Korea Selatan Tembus 2 Juta
Lonjakan Kasus Harian Baru Covid-19 di Korea Selatan
Korea Selatan Perluas Uji Cepat Covid-19
Langkah Keras Korea Selatan Hadapi Peningkatan Kasus Covid-19
