Jumlah Kasus Covid-19 di Korea Selatan Tembus 2 Juta

21 Februari 2022, seperti dilaporkan situs worldomters jumlah kasus Covid-19 di Korsel tembus 2 juta yaitu 2.058.184 dengan 7.450 kematian
Poster untuk meningkatkan kesadaran untuk mengatasi penyebaran virus Covid-19 di stasiun kereta api di Seoul, Korea Selatan, 25 Januari 2022 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Oleh: Syaiful W. Harahap*

Jika dilihat grafik kasus harian virus corona (Covid-19) di Korea Selatan (Korsel) sejak awal pandemi (Desember 2019) adalah landai dengan kasus baru 1 atau 2 digit. Tapi, kasus harian baru mulai banyak sejak Juli 2021 dengan 3 digit yang akhinya tembus 1 juta, dan hari ini, 21 Februari 2022, pukul 01.18 GMT atau 08.18 WIB, seperti dilaporkan situs worldomters jumlah kasus Covid-19 di Korsel tembus 2 juta yaitu 2.058.184 dengan 7.450 kematian.

Di awal pandemi Korsel berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19 dengan langkah-langkah yang rasional, seperti tes dan tracing massal.

Banyak kalangan yang memperkirakan Korsel akan jadi episentrum Covid-19 karena dekat dengan China dan Korsel jadi tujuan utama warga China, terutama dari Wuhan, kota tempat pertama Covid-19 terdeteksi.

Memang, pada tahun baru imlek 2020 ribuan warga Wuhan dan China merayakan imlek di Korsel. Tapi, pemerintah Negeri Ginseng itu sudah melakukan berbagai persiapan untuk mencegah penularan Covid-19 karena ada dugaan banyak warga Wuhan yang melancong tidak menunjukkan gejala khas Covid-19 biar pun mereka tertular Covid-19.

Hanya warga yang terkait langsung dengan pariwisata yang boleh keluar rumah. Sementara yang kontak langsung dengan pelancong China diwajibkan menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Hasilnya, tidak terjadi lonjakan kasus. Celakanya, tempat ibadah justru yang jadi salah satu sumber penyebaran Covid-19.

antre tes covid di seoulAntrean warga untuk tes Covid-19 di luar sebuah pusat kesehatan di Seoul, Korsel, 15 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - AP Photo/Ahn Young-joon).

Dengan kasus harian yang kecil Korsel membuka sekolah dengan pembalajaran tatap muka (PTM) di kelas pertengahan 2020. Siswa dan guru menerapkan Prokes. Setiap siswa dibatasi dengan partisi tembus pandang. Tapi, belakangan sekolah kembali ditutup karena terjadi penyebaran Covid-19.

Hal itu terjadi karena belum semua warga Korsel divaksinasi Covid-19, sehingga ada risiko penularan di luar sekolah yang akhirnya dibawa di sekolah.

grafik kasus harian korselGrafik kasus harian baru Covid-19 di Korea Selatan (Sumber: worlometers)

Namun, di pertengahan Januari 2022 kasus harian baru mulai 4, 5 dan 6 digit.

Kasus harian tertinggi dilaporkan tanggal 18 Februari 2022 yaitu sebanyak 109.828. Sejak itu kasus harian baru mulai turun tapi tetap di 6 digit.

Jumlah kasus 1 juta terjadi pada tanggal 6 Februari 2022 yaitu sebanyak 1.009.688. Ini dua tahun sejak pandemi. Namun, jumlah kasus 2 juta yang terjadi tanggal 21 Februari 2022 hanya dalam 15 hari.

Laporan di situs ourworldindata.org menunjukkan sampai tanggal 19 Februari 2022 persentase warga Korsel yang sudah divaksinasi Covid-19 mencapai 87,32% yang terditi atas 86,35% dua suntikan dan 0,97% satu suntikan.

Agaknya, perlu juga belajar dari pengalaman Korsel yang berhasil di awal tapi kebobolan di ujung pandemi. []

* Syaiful W. Harahap, Redaktur di Tagar.id

Lonjakan Kasus Harian Baru Covid-19 di Korea Selatan

Covid-19 Melonjak, Korea Selatan Lockdown Lagi

Langkah Keras Korea Selatan Hadapi Peningkatan Kasus Covid-19

Korea Selatan Catat Rekor Jumlah Kasus Harian Baru Covid-19

Berita terkait
Korea Selatan Perluas Uji Cepat Covid-19
Korsel jalankan pengujian cepat Covid-19 setelah para pejabat kesehatan melaporkan rekor jumlah infeksi baru setelah liburan Tahun Baru Imlek
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.