Simalungun - Inge Amelia Nasution, disebut mendaftar sebagai bakal calon (balon) Wakil Bupati Simalungun di DPC PDIP Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Namun dengan tegas itu dibantah kakak kandung dari Bobby Nasution. Bobby sendiri merupakan menantu dari Presiden Jokowi.
Melalui pesan singkat WhatsApp, Inge, sapaan akrabnya menyebut, sejauh ini dirinya tak pernah melamar ke partai manapun.
"Selamat siang, saya konfirmasi secara pribadi sampai saat ini saya tidak pernah melamar ke partai manapun dan menjadi wakil siapapun. Terima kasih," katanya, Selasa 10 September 2019 sekitar pukul 11.00 WIB.
Menanggapi hal itu, Tim Penjaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun DPC PDIP Kabupaten Simalungun, Edy Rusman Purba mengatakan pihaknya masih tetap menunggu formulir dari setiap calon dalam rangka Pilkada 2020.
Dan kami sangat berterima kasih atas info terkait ketidaktahuan Inge dalam hal pengambilan formulirnya
"Pada dasarnya kami tidak berkompeten dalam menganulir berita tentang hal ini. Karena sesunguhnya kami hanya menunggu bagi siapa yang berkemauan mengambil formulir dalam rangka pilkada di Simalungun," tulis Eddy melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa 10 September 2019.
Eddy menyarankan agar hal itu dipertanyakan kepada Krisman Silalahi, yang mengaku mewakili Inge saat mengambil berkas formulir pendaftaran sebagai Balon Wakil Bupati Simalungun.
"Dan kami sangat berterima kasih atas info terkait ketidaktahuan Inge dalam hal pengambilan formulirnya," tandasnya.
Sementara itu, Krisman Silalahi yang mencatatkan namanya sebagai pendaftar Inge, membantah jika dirinya merupakan Krisman Silalahi.
"Uda banyak yang nanya aku. Mungkin salah nomor yang nulis itu. Aku bukan Krisman. Mungkin nomornya salah itu. Aku Dapot. Aku bukan Krisman maaf ia," katanya melalui pesan singkat WhatsApp.
Sebelumnya diberitakan, nama Inge Amelia Nasution dikabarkan masuk dalam sembilan bursa Balon Wakil Bupati Simalungun di markas PDIP Kabupaten Simalungun bersama kandidat lainnya, yakni Evra Sassky Damanik, Abu Sofyan Siregar, Rospita Sitorus, Herry Chandra, Suriadi, H Mariono, Jhon Marudut Saragih dan Golang Harianja. []