Juventus Vs Lyon, Tak Cukup dengan 2 Gol Ronaldo

Juventus tersingkir di Liga Champions. Meski menang atas Lyon di laga ke-2 16 besar, namun mereka tetap gagal. Lyon yang lolos ke perempat final.
Juventus tersingkir di Liga Champions meski menang 2-1 atas Lyon di laga ke-2 16 besar di Stadion Allianz, Sabtu, 8 Agustus 2020 dini hari WIB. Lyon yang lolos ke perempat final. Tampak striker Lyon Memphis Depay merayakan gol yang dicetaknya. (Foto: uefa.com)

Jakarta - Juventus tersingkir di Liga Champions. Meski menang 2-1 lewat 2 gol Cristiano Ronaldo atas Lyon dalam laga ke-2 babak 16 besar di Stadion Allianz, Sabtu, 8 Agustus 2020 dini hari WIB, namun itu masih belum cukup bagi Juve. Lyon yang lolos ke perempat final menghadapi Manchester City. 

Gagal dan gagal lagi. Apes bagi Juve. Mereka boleh perkasa di Serie A Italia. Bahkan I Bianconeri mencatat rekor 9 kali berturut-turut meraih Scudetto

Hanya, mereka selalu tak berkutik di kompetisi Eropa. Dari 9 kali juara Liga Italia yang secara otomatis lolos ke Liga Champions, tak sekalipun mereka memenanginya. 

Ini momen paling memuaskan dalam karier saya. Sungguh luar biasa bisa menyingkirkan Juventus

Dari 9 kali percobaan itu, prestasi terbaik si Nyonya Tua hanya menjadi runner up 2017. Itu pun Juve dibantai Real Madrid yang masih diperkuat Ronaldo dengan skor 4-1. Ironisnya, Ronaldo memborong 2 gol kemenangan Los Blancos di laga final. 

Kini, Ronaldo kembali mencetak brace saat Juve menjamu Lyon. Namun itu masih belum bagi mereka untuk menyingkirkan rivalnya. Dengan agregat 2-2, Lyon yang melaju ke perempat final karena mampu mencetak gol di laga tandang. 

Ironis memang karena Lyon hanya bermodalkan satu gol di setiap pertandingan. Setelah menang 1-0 di laga pertama, mereka cukup mencetak satu gol lagi untuk mendepak Juve. 

"Ini momen paling memuaskan dalam karier saya. Sungguh luar biasa bisa menyingkirkan Juventus," kata pelatih Lyon Rudi Garcia menanggapi pencapaian gemilang timnya kepada Sky Sport Italia.

Garcia sendiri pernah menangani klub Serie A, AS Roma, sehingga menyadari betapa sulitnya menghadapi Juve. Menurut dia setelah kebobolan, tim berusaha untuk tetap tenang karena gol pertama Juve yang dicetak dari titik penalti mampu menaikkan semangat pemain tuan rumah. 

"Penalti yang membuat kami kebobolan sebelum akhir babak pertama sempat membuat kami terpukul. Tetapi kami berusaha tetap tenang dan tidak panik. Ternyata kami bisa melakukannya. Semua pantas mendapat apresiasi karena memberi kontribusi bagi tim," ucap Garcia lagi. 

Sementara, pelatih Juve Maurizio Sarri menuturkan bila tim sudah melakukan terbaik. Bahkan Sarri tak bisa berharap lebih karena mereka menunjukkan penampilan maksimal. 

"Saya sampai tidak berharap lebih. Kami sudah menunjukkan performa terbaik," ujar Sarri.

Penalti Memphis DepayStriker Lyon Memphis Depay saat mencetak gol dari titik penalti di pertandingan ke-2 melawan Juventus di 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz, Sabtu, 8 Agustus 2020 dini hari WIB. Meski kalah 2-1, namun Lyon lolos ke perempat final. (Foto: thesun.co.uk)

"Kami tertinggal lewat gol penalti saat pertandingan baru berjalan beberapa menit. Ini membuat kami benar-benar gila. Namun kami mampu membalikkan keadaan dan memenangkan pertandingan. Kami juga menciptakan 6 sampai 7 peluang. Sayangnya kami gagal," kata eks pelatih Chelsea ini. 

Juve pun kembali memupus harapan memenangi trofi kuping lebar untuk ke-3 kalinya. Sementara, Lyon membuka asa untuk kembali membuat kejutan. Mereka menjadi tim ke-2 dari Ligue 1 Prancis setelah Paris Saint-Germain yang merebut tiket ke perempat final. 

Di babak itu, mereka bertemu lawan yang tidak kalah kuat, Man City. Wakil Liga Premier Inggris ini menyingkirkan Real Madrid setelah menang 2-1. 

Juve Tak Antisipasi Permainan Lyon

Dalam duel tanpa penonton itu, Juve tampaknya tak cukup mengantisipasi permainan cepat Lyon. Meski bermain di kandang lawan, namun mereka tak bermain defensif. Bahkan Lyon sudah mengancam gawang La Vecchia Signora yang dikawal Wojciech Szczesny. Beruntung kiper tim nasional Polandia ini mampu menepis bola sepakan Houssem Aouar. 

Tak lama kemudian, Lyon mendapat hadiah penalti setelah gelandang Rodrigo Bentancur melakukan pelanggaran terhadap Aouar. Wasit Felix Zwayer sempat meninjau insiden itu melalui VAR. Hasilnya kian menguatkan keputusan Zwayer. 

Striker Memphis Depay pun menuntaskan eksekusinya. Mantan pemain Mancehster United mengeksekusi penalti dengan tendangan bergaya Panenka.

Gol itu membuat pemain Juve menggila. Mereka menyerang habis-habisan pertahanan Lyon. Namun upaya pemain tuan rumah selalu gagal. Apalagi kiper Anthony Lopes bermain cemerlang. 

Paling tidak kolega Ronaldo di tim nasional Portugal ini melakukan beberapa penyelamatan. Lopes menggagalkan 2 peluang bagus dari Gonzalo Higuain dan Ronaldo sendiri. 

Namun gawang Lopes akhirnya kebobolan menjelang akhir babak pertama. Berawal dari tendangan bebas gelandang Miralem Pjanic yang mengenai tangan Depay di kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih. 

Penalti Cristiano RonaldoBintang Juventus Cristiano Ronaldo mencetak gol dari titik penalti saat melawan Lyon di laga ke-2 16 besar di Stadion Allianz, Sabtu, 8 Agustus 2020 dini hari WIB. Ronaldo mencetak brace dan membawa Juve menang 2-1 Namun Juve tetatp tersingkir di Liga Champoions. (Foto: juventus.com)

Meski keputusan itu diprotes pemain Lyon, wasit tetap pada keputusannya. Ronaldo pun sukses menuntaskan eksekusi penalti yang tercipta di menit 43 ini. Skor berubah 1-1 dan bertahan sampai akhir babak pertama. 

Juve Agresif di Babak ke-2

Juve tampil lebih agresif di babak ke-2. Mereka sepenuhnya menekan pertahanan tim yang sudah 7 kali juara Ligue 1 ini. 

Usaha Juve tak sia-sia. Ronaldo mencetak gol ke-2 yang menjadikan tim berbalik unggul 2-1 di menit 60. Setelah eks bintang Man Utd ini mencetak brace, Juve sesungguhnya hanya butuh satu gol lagi untuk lolos. 

Mereka pun kian bersemangat membombardir pertahanan tim tamu. Namun serangan tuan rumah tak prnah membuahkan hasil. Termasuk upaya dari bek Leonardo Bonucci yang ikut menyerang. Sundulan kapten Juve yang menyambut sepak pojok ini masih gagal. 

Sarri sempat memasukkan striker Paulo Dybala yang baru pulih dari cedera untuk menggantikan Federico Bernadeschi. Namun masuknya Dybala seperti dipaksakan. 

Penyerang timnas Argentina ini gagal memberi dampak dan bahkan kembali merasakan sakit. Dia hanya bermain selama 14 menit sebelum ditarik kembali. 

Juve masih berusaha menambah gol sebagai syarat lolos. Namun upaya mereka tak membuahkan hasil. Skor 2-1 tak berubah. Juve mengakhiri laga dengan kemenangan. Hanya mereka tetap tersingkir. []

Berita terkait
Juventus Vs Lyon, Susunan Pemain dan Prediksi
Juventus tanpa striker Paulo Dybala saat butuh menang minimal 2 gol di laga melawan Lyon, dini hari nanti. Juve ubah komposisi pemain di laga itu.
Butuh 2 Gol Lawan Lyon, Juventus Malah Tanpa Dybala
Juventus kehilangan andalan di lini depan, Paulo Dybala, saat melawan Lyon, Sabtu dini hari nanti. Padahal Juve harus menang minimal 2 gol.
Sarri Janjikan Juventus yang Berbeda Saat Lawan Lyon
Juventus tampil beda saat melawan Lyon di laga ke-2 babak 16 besar Liga Champions. Juve tidak akan sama seperti saat dikalahkan AS Roma di liga.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.