Jutaan Pemilih Pemilu 2019 di Kalsel Termasuk Penyandang Sakit Jiwa

Orang dengan gangguan jiwa telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 di Kalsel.
Penyandang sakit jiwa menjadi tunawisma. (Foto: Pixabay)

Banjarmasin, (Tagar 4/12/2018) - Ketua Komisi Pemilih Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan Edy Ariansyah mengakui ada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 di Kalsel.

ODGJ itu berbaur dalam jumlah DPT Kalsel untuk Pemilu 2019 sebanyak 2.754.291 jiwa. Dengan rincian, kata Edy, 1.371.667 jiwa untuk laki laki dan 1.365.685 jiwa untuk perempuan.

"Kita mendatanya. Selama Warga Negara Indonesia (WNI) tersebut memenuhi syarat sebagai pemilih Pemilu Tahun 2019. WNI penyandang kemampuan berbeda (Diferent Ability) memiliki kesempatan yang sama sebagai pemilih," ujar Edy di Kalsel, disitat Antara, Selasa (4/12).

Meski menyebut ada pemilih berstatus penyandang sakit jiwa, Edy bungkam ketika ditanya jumlah ODGJ yang terdata di KPU Kalsel.

Sebagaimana diketahui, 13.077 titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 13 kabupaten/kota di Kalsel terdaftar pada kontestasi pemilu yang diselenggarakan 17 April 2019.

Adapun rincian DPT per kabupaten/kota di Kalsel adalah Kabupaten Tanah Laut sebanyak 230.136 pemilih, Kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 220.789 pemilih dan Kabupaten Kotabaru sebanyak 216.845 pemilih.

Kemudian Kabupaten Banjar sebanyak 401.445 pemilih, Kota Banjarbaru sebanyak 144.275 pemilih, Kota Banjarmasin sebanyak 423.392 pemilih dan Kabupaten Barito Kuala sebanyak 217.969 pemilih.

Untuk wilayah Banua Anam, yakni, Kabupaten Tapin sebanyak 131.510 pemilih, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebanyak 166.196 pemilih, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sebanyak 184.435 pemilih, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sebanyak 160.318 pemilih.

Kemudian Kabupaten Tabalong sebanyak 167.897 pemilih dan Kabupaten Balangan sebanyak 89.144 pemilih. []

Berita terkait
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.