Jakarta – Jumlah kasus konfirmasi positif virus corona (Covid-19) di India sampai tanggal 19 Desember 2020 pada pukul 03.01 WIB, seperti dilaporkan situs independen, worldometers, sebanyak 10.004.825 dengan 145.171 kematian. Jumlah kasus positif ini menempatkan India di peringkat ke-2 dunia dan peringkat ke-1 di Asia. Sedangkan jumlah kematian di India ada di peringkat ke-3 dunia.
Laporan kasus virus corona yang dipublikasikan worldometers berasal dari 218 negara dan teritori serta 2 kapal pesiar mewah.
Ketika pandemi mencapai puncak sebagai episentrum di Italia yang selanjutnya Spanyol di Eropa dan Amerika Serikat (AS) jumlah kasus di India hanya belasan ribu. Sedangkan kasus harian sampai pertengahan April 2020 hanya 3 digit. Tapi, mulai pertengahan Mei 2020 laporan kasus harian baru dalam 4 digit.
Jumlah kasus harian baru terus bertambah dengan masa puncak pada 16 Septembe 2020 dengan jumlah kasus harian baru sebanyak 97.859. Sejak puncak ini kasus mulai turun tapi tetap dalam jumlah yang banyak dalam 5 digit.
Jumlah kasus 1 juta terjadi pada 16 Juli 2020 sebanyak 1.005.637. Hanya dalam waktu 61 hari kemudian jumlah kasus bertambah jadi 5.018.034 pada 15 September 2020. Jumlah kasus 10.004.825 pada tanggal 19 Desember 2020 terjadi dalam rentang waktu mulai 15 Februari 2020 selama 278 hari.
Untuk vaksin dikabarkan India memproduksi sendiri yang kerja sama dengan Rusia dan Chiha. Tentu saja bukan hal yang mudah bagi India untuk menyediakan vaksin karena jumlah penduduk Negeri Anak Benua yang juga dikenal sebagai Bollywood itu sebanyak 1.386.271.357. Jumlah ini menempatkan India sebagai negara kedua terbanyak penduduknya setelah China yang melaporkan jumlah penduduk sebanyak 1.439.323.776.
Pandemi virus corona di India juga membuat 7 aktor dan aktris India terpapar virus corona, yaitu: Amitabh Bachchan dan anaknya, Abhishek Bachchan; Kanika Kapoor; Shaza dan Zoa Morani; Kiran Kumar; Purab Kohli, dan Mohena Kumar. Selain aktor beberapa pejabat dan mantan pejabat di India juga dilaporkan tertular virus corona. []