Jakarta - Manchester City sukses mencetak sejarah. City menjadi tim Liga Premier Inggris pertama yang mencetak treble usai meraih Piala FA dengan mengalahkan Watford 6-0 di Stadion Wembley, Sabtu 18 Mei 2019 malam. Ini menjadi gelar ketiga setelah Piala Liga dan Liga Premier.
Tak sekadar mencetak treble domestik, City sesungguhnya meraih empat trofi dalam satu musim, termasuk Community Shield yang menjadi pembuka kompetisi Liga Premier. Di laga Community Shield, City menang 2-0 atas Chelsea.
Usai memenangi Community Shield, City kemudian merengkuh gelar juara di Piala FA setelah di final juga menaklukkan Chelsea 4-3 lewat adu penalti. Puncaknya tim biru langit atau The Sky Blue ini menjadi juara Liga Premier. Mereka mempertahankan gelar juara usai mengalahkan Brighton & Hove Albion 4-1 dan unggul satu poin atas Liverpool.
Bagi saya, ini tim besar di dunia. Kami mencapai standar yang tinggi, tidak hanya satu tahun tetapi dua tahun berturut-turut. Ini sungguh istimewa
Musim terbaik The Citizens diakhiri dengan Piala FA. Bahkan mereka membantai Watford 6-0. Ini merupakan skor terbesar yang tercipta setelah 116 tahun. Terakhir skor terbesar di final Piala FA tercipta di 1903 saat Bury menghajar Derby 6-0.
Sukses gemilang itu menjadikan kapten Vincent Kompany mengklaim timnya sebagai yang terbesar musim ini.
"Bagi saya, ini tim besar di dunia. Kami mencapai standar yang tinggi, tidak hanya satu tahun tetapi dua tahun berturut-turut. Ini sungguh istimewa," kata Kompany.
Hal senada disampaikan manajer Pep Guardiola. "Ini final yang luar biasa. Dan, kami mengakhiri tahun ini secara luar biasa pula," jawab pria asal Spanyol ini,
City sepenuhnya mendominasi final saat menghadapi tim papan tengah Liga Premier ini. Tidak ada kejutan yang bisa dilakukan The Hornets.
Tak Terkendali
Pesta City diawali gol David Silva di menit 26. Tak lama kemudian, Gabriel Jesus memantapkan keunggulan tim menit 38. Jesus menyelesaikan umpan apik dari Bernardo Silva. Skor 2-0 untuk City di babak pertama.
Du babak kedua, City kian tak terkendali. Menit 61, gelandang Kevin De Bruyne menuntaskan umpan Jesus. Hanya berselang lima menit, pemain asal Brasil ini mencetak gol keduanya sekaligus mengubah skor menjadi 4-0.
Striker Raheem Sterling menyempurnakan pesta kemenangan City. Dirinya langsung memborong dua gol menit 81 dan 87. Skor 609 mengakhiri final tersebut. []
Baca juga:
- Man City vs Watford, Susunan Pemain dan Prediksi
- Jadwal Final Piala FA, Man City vs Watford
- Piala FA, Guardiola Waspadai Lini Depan Watford
- Man City Menuju Rekor 50 Menang di Final Piala FA
- Guardiola Terpilih Sebagai Manajer Terbaik 2019