Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi yakin vaksin virus corona sudah dapat disuntikkan kepada masyarakat pada bulan Desember 2020 atau Januari 2021.
"Seperti yang saya sampaikan vaksin bisa segera disuntikkan. Insya Allah Desember atau Januari," kata Jokowi saat membagikan Bantuan Modal Kerja bagi pedagang dan masyarakat, dilansir dari Youtube Sekretariat Presiden, Rabu 30 September 2020.
Memerlukan kerja keras kita semua.
Jokowi menuturkan vaksin tersebut akan diberikan bertahap kepada masyarakat karena pada waktu yang telah disebutkannya baru terdapat kurang lebih 170 - 180 juta vaksin. "Butuh berapa bulan juga ini, memerlukan kerja keras kita semua," tuturnya.
Ia meminta kepada seluruh pekerja bertahan di tengah pandemi sampai vaksin tersedia. Sebab itu, pada kesempatan ini pemerintah mengucurkan modal kepada para pedagang maupun masyarakat agar dapat menjalankan usahanya.
"Saat normal bapak usahanya berjalan, kalau sudah tutup aduh untuk mulai lagi tidak mudah karena mungkin akan diisi pesaing yang lain," ujarnya.
Selama 24 jam hingga Selasa 29 September 2020, penularan Covid-19 masih terus terjadi. Diumumkan pada Rabu 30 September 2020, pasien positif corona di Indonesia bertambah 4.002 kasus. Total kasus Covid-19 di Indonesia kini menjadi 282.724 orang.
Sedangkan yang sembuh mencapai 3.567 pasien Covid-19. Terhitung sejak diumumkannya kasus positif pertama pada 2 Maret 2020, total pasien sembuh menjadi 210.437 orang.
Sementara yang meninggal dunia bertambah 128 orang. Dengan demikian, total pasien menghembuskan napas terakhir akibat Covid-19 sebanyak 10.601 orang.