Jokowi Luncurkan Holding BUMN Pariwisata di Mandalika NTB

Pembentukan holding upaya mengonsolidasikan dan mengintegrasi BUMN-BUMN yang bergerak di bidang pariwisata dan pendukungnya
Presiden Jokowi meluncurkan Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung “Injourney”, 13 Januari 2022, di Mandalika, NTB (Foto: setkab.go.id - Humas Setkab/Rahmat)

Mandalika, NTB - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, 13 Januari 2022. Peluncuran induk usaha yang diberi nama Injourney ini dilakukan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kuta Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya luncurkan Injourney, Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung pada hari ini di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat,” ujar Presiden dalam sambutannya.

Presiden menyampaikan, pembentukan holding ini adalah upaya mengonsolidasikan dan mengintegrasi BUMN-BUMN yang bergerak di bidang pariwisata dan pendukungnya.

“Saya melihat penataan BUMN pariwisata ini adalah keharusan. Karena selama ini saya melihat BUMN dengan anak yang banyak, dengan cucu-cucu yang banyak, bergerak di sektor pariwisata dan pendukungnya yang jumlahnya juga sangat banyak, bergerak dari hulu sampai hilir,” ujarnya.

Presiden RI Joko WidodoPresiden RI Joko Widodo menjajal aspal Sirkuit Mandalika, NTB, Jumat, 12 November 2021. (Foto: Tagar/Ist)

BUMN-BUMN beserta anak dan cucunya tersebut selama ini berjalan sendiri-sendiri sehingga menjadi lemah. Oleh karena itu, dengan adanya holding Presiden mengharapkan akan membentuk sebuah kekuatan besar. Holding ini akan mengonsolidasikan BUMN sektor pariwisata dan pendukungnya mulai dari penerbangan, pelayanan bandar udara, hotel, atraksi, manajemen kawasan destinasi wisata, retail, dan lain-lainnya.

“Dengan membentuk Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, pengelolaan pariwisata kita akan insyaallah akan bisa dilakukan secara efisien, terintegrasi dari hulu sampai hilir. Mulai penataan rute penerbangan, konten promosi, event, atraksi, kuliner, akomodasi sampai ke penjualan retail-retail suvenir dari para perajin-perajin kita yang tentu saja juga sudah terseleksi dengan baik,” ujarnya.

Selain itu, Kepala Negara menekankan bahwa restrukturisasi harus membuat holding BUMN pariwisata menjadi gesit dan lincah serta profesional.

“Kunci ini, membuat tata kelola menjadi lebih efisien dan lebih simpel dan sederhana. Jangan sampai justru muncul keribetan-keribetan baru, atau memindahkan persoalan-persoalan lama ke bentuk persoalan-persoalan baru,” ujarnya (FID/UN)/setkab.go.id. []

Harga Tiket Nonton MotoGP di Sirkuit Mandalika, Ini Kisarannya!

Kendarai Motor Balap, Presiden Jokowi Jajal Sirkuit Mandalika

Penonton MotoGP Mandalika 2021 Ditaksir Ratusan Ribu Orang

Infografis: Sirkuit Mandalika Jelang MotoGP 2021

Berita terkait
Travel Bubble Akan Diterapkan saat MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika
Antisipasi resiko virus Covid-19 masuk ke Indonesia saat peserta dan tim MotoGP tiba.