Jemaah Haji Papua Doakan Kondisi Segera Kondusif

Sejumlah 455 jemaah haji asal Provinsi Papua yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 18 tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar.
Suasana penerimaan jemaah haji kloter 18 Provinsi Papua. (Foto: Tagar/Aan Febriansyah)

Makassar – Sejumlah 455 jemaah haji asal Provinsi Papua yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 18 tiba di Asrama Haji Sudiang, Debarkasi Hasanuddin, Makassar, Sabtu 31 Agustus 2019.

Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua H. Ahmad Furu mengajak para jemaah untuk kembali dan membangun Papua, mempererat persatuan dan kesatuan, serta menjaga Papua sebagai Tanah Damai.

“Saya ajak seluruh kita semua khususnya jemaah haji agar mendoakan semoga masalah yang sedang melanda Papua kita, agar segera selesai dan situasi kehidupan masyarakat Papua bisa kembali normal dan membaik,” kata Furu disambut tepuk tangan.

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulsel Masykur berharap jemaah haji memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari, baik pengabdian sebagai hamba dalam beribadah pada Allah Ta’alah.

Semoga bisa memberikan warna, syiar, contoh teladan, kepada seluruh masyarakat yang ada di sekitar kita bahwa inilah kami, haji yang baru kembali pulang ke Tanah Air.

Untuk diketahui, jemaah haji asal Provinsi Papua umumnya merupakan para pendatang yang berasal dari Sulawesi khususnya bagian Selatan, Jawa, dan pulau serta provinsi lainnya, yang telah lama tinggal dan menetap di Papua. []

Baca juga:

Berita terkait
Mahfud MD: Dua Alasan Hukum Papua Tak Bisa Referendum
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menilai Papua tidak bisa referendum karena terganjal pada persoalan hukum nasional dan internasional.
Polisi Tetapkan 28 Tersangka Kasus Kerusuhan di Papua
Sebanyak 28 orang ditetapkan sebagai tersangka terkait aksi demonstrasi yang berakhir kerusuhan di Jayapura, Papua.
Curhat Warga Jeneponto yang Suaminya Merantau di Papua
Syamsiah, salah seorang warga Jeneponto yang suaminya merantau di bumi Cendrawasih mengaku sangat khawatir dengan situasi konflik di Papua.
0
PBB Serukan Taliban Batalkan Pembatasan Hak Perempuan
Dewan Keamanan (DK) PBB juga terus menekan otoritas Taliban untuk membatalkan pembatasan pada perempuan dan untuk menstabilkan negara