Palopo - Seorang bocah laki-laki berusia 2 tahun berinisial MF, terpaksa dilarikan ke rumah sakit (RS) Bintang Laut Palopo, Selasa, 8 September 2020. Bocah ini mengalami kecelakaan usai jari tangannya terjepit di eskalator City Market, Jalan Dr. Ratulangi, Kota Palopo, Sulsel.
Kepala Kepolisian Resor Palopo Sulawesi Selatan, Ajun Komisaris Besar Alfian Nurnas mengatakan bocah ini ke City Market bersama dengan ibunya, Mardiana, 33 tahun. Kemudian, saat korban bermain di halaman supermarket, tangannya langsung terjepit di eskalator.
Jadi ibunya ada di lokasi. Ia kemungkinan tidak memperhatikan anaknya saat bermain di dekat tangga.
"Anak ini main-main di halaman supermarket dan tiba-tiba terjepit jari tangannya di tangga eskalator. Jadi tangannya sobek," ujar Alfian saat dikonfirmasi Tagar, Rabu, 9 September 2020.
Alfian menerangkan dari hasil penyelidikan awal, kasus ini karena kelalaian orang tuanya sendiri. Di mana pada saat kejadian, ibu korban juga berada di halaman supermarket.
"Jadi ibunya ada di lokasi. Ia kemungkinan tidak memperhatikan anaknya saat bermain di dekat tangga," ucap dia.
Berdasarkan keterangan security, jika mulanya ibu dan anaknya tengah nongkrong di teras City Market. Saat anak ini bermain di sekitar tangga eskalator. Tak lama kemudian, terdengar suara jeritan dan tangisan sehingga membuat pengungjung kaget.
Ketika diperiksa, ternyata ada anak terjepit tangannya di lantai tangga eskalator. Sehingga, pihak security langsung mematikan eskalator, untuk mengeluarkan jari telunjuk pada bagian tangan kanan korban.
"Korban ini mengalami luka terbuka atau robek pada jari telunjuk bagian tangan kanan. Dan ia dibawa ke rumah sakit (RS) Bintang laut Palopo untuk mendapatkan pertolongan medis," tuturnya.[]
