Jarang Diketahui, Begini Asal Muasal Mata Uang Kripto

Investasi Cryptocurrency atau kripto menjadi tren di masa kini karena kemudahan dan keuntungan yang menggiurkan.
Mata Uang Kripto (Foto: Tagar/Unsplash)

Jakarta - Investasi Cryptocurrency atau kripto menjadi tren di masa kini karena kemudahan dan keuntungan yang menggiurkan. Terlebih sudah banyak aplikasi serta platform yang mendukung transaksi jual beli mata uang kripto ini.

Mata uang kripto yang cukup terkenal adalah Bitcoin, kamu pasti sering mendengar istilah tersebut. Awalnya kehadiran kripto ini tidak diatur dalam pemerintahan dan hanya dianggap sebagai mata uang alternatif.

Mata uang kripto sendiri merupakan aset digital yang dirancang sebagai media pertukaran yang menggunakan kriptografi. Uang kripto diciptakan dengan rangkaian kode unik atau blockchain, sehingga kripto tidak memiliki bentuk fisik. Selain itu, mata uang kripto juga tidak bisa diduplikasi dan dilacak oleh pemiliknya.

Lalu bagaimana sejarah dan asal muasal mata uang kripto terbentuk? Ahli kriptografi dari Amerika David Chaum pada tahun 1983 menggunakan uang kriptografi yang disebut e-cash. Ia lalu menemukan algoritma khusus yang kemudian menjadi dasar dari enkripsi website modern dan transfer mata uang elektronik saat ini.

Pada tahun 1995, David Chaum mengimplementasikannya dalam bentuk Digicash, yakni bentuk awal pembayaran elektronik kriptografi yang memerlukan perangkat lunak untuk menarik catatan dari bank dan menunjuk kunci terenkripsi tertentu sebelum dapat dikirim ke penerima. 

Namun sayangnya walaupun penemuannya gagal berkembang, inovasi ini menjadi peran penting terbitnya mata uang kripto.

Lalu pada tahun 1998, seorang insinyur perangkat lunak Wei Dai menciptakan b-money. Namun lagi-lagi b-money gagal berkembang dan tidak pernah digunakan sebagai alat penukaran elektronik.

Selanjutnya Satoshi Nakamoto pada tahun 2008 berhasil menyelesaikan masalah ini dan mata uang kripto mendapatkan titik terang. Ia menerbitkan buku berjudul “Bitcoin - A Peer to Peer Electronic Cash System”

Pada tahun selanjutnya, Satoshi Nakamoto merilis mata uang kripto yang disebut Bitcoin. Perilisian tersebut mendapat dukungan dari para pelaku kripto. 

Bitcoin yang merupakan mata uang kripto dengan teknologi blockchain pertama kali diluncurkan. Hal ini memungkinkan mata uang digital tidak dapat dilacak oleh bank penerbit, pemerintah, atau pihak ketiga mana pun.

Setelahnya pada tahun 2010, mata uang kripto sudah mulai bermunculan. Kini perkembanganya, mata uang kripto menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor. Bahkan sudah ada ribuan mata uang kripto, seperti contohnya Ethereum, Litecoin, Ripple, Dogecoin, Tether, Stellar, Cardano, EOS, Monero, Tron, dan lain sebagainya.[]


(Rafi Fairuz)

Baca Juga:

Berita terkait
Apa Itu Kripto dan Bagaimana Cara Transaksinya?
Investor bisa memantaunya setiap saat di internet untuk mengetahui dimana harga bitcoin yang paling bersaing.
Kamu Trader Pemula? Begini Cara Aman Saat Trading Forex
Banyak orang yang kehilangan sejumlah uang saat bermain forex karena terjadi kesalahan dalam mengatur modal.
Olymp Trade Sekarang Sediakan MetaTrader 4
Olymp Trade telah menyediakan layanan MetaTrader 4, platform terpopuler untuk trading