Pematangsiantar - Eva Widyani, 36 tahun, seorang janda cantik ditemukan tergantung di tempat usahanya, Eva Salon, Jalan Cipto, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Siantar Barat, Pematangsiantar, Sumatera Utara, Selasa, 10 Maret 2020. Ia ditemukan gantung diri di ruang tamu.
Ibu dua anak itu pertama kali diketahui tetangganya yang curiga usaha salon milik Eva belakangan tutup. "Sekitar jam 12.00 WIB kami tau tadi sama tetangga-tetangga di sini, kok ngga buka udah 3 hari. Kami dekati salonnya kami cium bau menyengat," kata tetangga Eva.
Merasa curiga, tetangga Eva itu pun menghubungi pihak kepolisian dan pemilik bangunan yang disewa Eva. Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Siantar Barat yang mendapat laporan kejadian itu langsung terjun menuju lokasi.
Oleh pemilik bangunan dan pihak kepolisian, pintu dibuka. Eva pun ditemukan sudah tak bernyawa dengan posisi tergantung dan jenazah langsung dievakuasi ke ruang Instalasi Jenazah dan Kedokteran Forensik RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.
Tidak tau kenapa kok bisa mengakhiri hidup. Kami komunikasi sesekali aja
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Siantar Barat Inspektur Polisi Dua Jhon Purba, mengatakan untuk memastikan penyebab kematian Eva pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Eva Widyani, 36 tahun, seorang janda cantik ditemukan tewas tergantung di tempat usahanya, Eva Salon, Jalan Cipto, Pematangsiantar, Sumatera Utara, Selasa 10 Maret 2020. (Foto: Tagar/tangkapan layar Facebook)
"Kita masih kumpulkan keterangan saksi-saksi," katanya di depan ruang jenazah RSUD dr Djasamen Saragih.
Sementara itu, salah seorang keluarga mengatakan Eva sudah bercerai selama 10 tahunan dengan sang suami. Dia menyebut, jasad Eva tidak akan diautopsi dan hanya cukup dimandikan.
Eva belakangan sepengetahuan keluarga memiliki masalah perekonomian. Namun, pihak keluarga merasa tak percaya telah kehilangan Eva yang dikenal sangat ramah itu. "Ulet dia, rajin, semangat kalau bekerja dan memajukan usaha salonnya," ujar kepala plontos itu.
Tampak, mantan suami Eva datang ke ruang Instalasi Jenazah dan Kedokteran Forensik RSUD dr Djasamen Saragih. "Ya, mantan istri, dia tinggal sendiri di salon itu. Sudah enam tahunan usaha salon itu digeluti dia," katanya.
"Tidak tau kenapa kok bisa mengakhiri hidup. Kami komunikasi sesekali aja, masalah biaya anak kami dua. Terakhir kali jumpa bulan Februari lah, pas pesta sunatan anak yang bungsu. Dari situ kudengar udah jarang buka usaha salonnya," katanya.
Jenazah Eva sudah dimandikan sebelum kemudian disemayamkan di rumah duka di Silau Manik, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. []
