Isu Jagal Tertendang Sapi di Cengkareng Meninggal, Hoaks

Isu jagal meninggal dunia akibat tertendang sapi di Cengkareng adalah hoaks. Polisi menyebut gigi si jagal copot lima.
Sapi yang menendang jagal di Cengkareng. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Viral, video seorang jagal atau pemotong hewan di Musala Al Mustaqim Jalan Utama III, Cengkareng, Jakarta Barat tertendang sapi. Muncul juga isu, akibat ditendang, sang jagal akhirnya meninggal. Namun, Polsek Cengkareng memastikan isu jagal tersebut meninggal dunia adalah hoaks.

"Ada infonya bilang kondisinya udah meninggal itu hoaks aja. Di situ anggota ada di sana," ujar Kapolsek Cengkareng Komisaris Polisi Khoiri, mengutip Antara, di Jakarta, Minggu, 11 Agustus 2019.

Khoiri mengatakan telah banyak beredar kabar bahwa jagal tersebut meninggal akibat tendangan sapi.

Kondisi sebenarnya, Khoiri menjelaskan jagal kurban yang diketahui bernama Rohim (55), telah membaik meski tendangan sapi mengakibatkan lima giginya copot.

Ia mengatakan Rohim segera dibawa ke Rumah Sakit Hermina Cengkareng untuk mendapat perawatan medis, kemudian diperbolehkan pulang.

"Jadi sebenarnya si tukang jagal ini hanya bagian mengikat hewan kurban, rencananya mau potong tiga ekor sapi. Yang pertama lancar, yang kedua ada insiden," ujar Khoiri.

Baca juga: Foto: Sapi Kurban Mengamuk dan Lepas

Setelah terjadinya insiden tersebut, acara pemotongan sapi kurban tetap berlanjut, dan situasi berjalan kondusif, kata dia.

Peristiwa ini terjadi tadi pagi sekitar pukul 10.30, dalam cuplikan video yang menjadi viral saat sapi yang ditangani oleh Rohim menunjukkan gelagat mencurigakan tak mau diam saat diikat.

Rohim berusaha mengikat sapi tersebut bersama satu kawannya. Sapi terlihat beberapa kali menggerakkan badannya. Namun saat Rohim dalam posisi agak menunduk, kaki sapi bergerak menendang dan mengenai mulutnya. []

Berita terkait