Surabaya - Madura United bukan lawan ringan. Persebaya Surabaya pun tak jemawa dan berharap bisa meraih poin saat melakoni laga tandang di Shopee Liga 1 2019 melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Senin 2 Desember 2019. Bila menang atas tuan rumah, ini menjadi pencapaian luar biasa bagi Persebaya.
Persebaya sesungguhnya menunjukkan tren bagus pasca kekalahan 2-3 dari PSS Sleman. Meski harus melakoni laga usiran karena tidak mendapat izin menggelar pertandingan di Surabaya saat menjamu lawan-lawannya, namun Persebaya masih mampu meraih poin.
Hanya di laga terakhir, David da Silva dkk gagal memanfaatkan peluang mengalahkan Semen Padang. mereka justru bermain imbang saat melawan tim yang bakal terdegradasi ini.
Kami tidak memandang head to head di pertandingan terakhir Madura United. Kami fokus pada tim sendiri
Kontras dengan Madura United yang meraih hasil negatif di tiga pertandingan terakhir. Bahkan mereka dihajar tim papan bawah Perseru Badak Lampung dengan skor telak 3-0.
Meski asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro mengatakan timnya tetap waspada dan tak meremehkan lawan. Menurunnya performa Sapeh Kerrab tak membuat mereka melemah. Fakta bila tim masih bertengger di peringkat empat menunjukkan bila Madura United tetap tak bisa dipandang sebelah mata.
Menurut Bejo, kedua tim sudah bertemu lima kali, termasuk di Piala Indonesia maupun Piala Presiden, musim ini. Ini berarti baik Persebaya maupun Madura United sudah mengetahui kekuatan dan kelemahan masing-masing lawan.
Ini yang menjadikan Persebaya tak mematok target lebih. Bahkan Bejo menyebut sangat istimewa bila Persebaya mengalahkan Madura United di kandang lawan. Padahal, Persebaya memiliki rekor bagus saat melakoni laga tandang melawan Madura United.
"Kami sudah saling mengenal cara bermain masing-masing. Ini merupakan pertemuan keenam musim ini. Kami berusaha mencuri satu poin. Bila mampu mengambil tiga poin ini tentu sangat istimewa," kata Bejo.
Bejo juga tak ingin pemain terlena dengan statistik dari pertandingan terakhir. Termasuk rekor pertemuan dengan Madura United.
"Kami tidak memandang head to head di pertandingan terakhir Madura United. Kami fokus pada tim sendiri. Kami punya gaya bermain sendiri yang akan diaplikasikan di laga ini," ujar dia.
Sementara, pemain belakang Abu Rizal Maulana tegaskan dirinya tidak hanya mengantisipasi duo lini depan Madura United, Alberto 'Beto' Goncalves dan Aleksandar Rakic. Menurut bek yang akrab disapa Rodeg ini Madura United dihuni banyak pemain hebat. Tim tidak hanya mengandalkan Beto dan Rakic untuk membobol gawang lawan.
"Saya tidak hanya fokus pada Beto dan Rakic saja. Tetapi yang penting kami siap menghadapi Madura United," ucap Rodeg. []