Ini Dia Karakter Pesepeda, Termasuk Manakah Anda?

Ada beberapa jenis pesepeda di dalam tim atau individu. Termasuk pesepeda manakah dirimu?
Ilustrasi. (Foto: Pexels)

Jakarta, (Tagar 3/1/2019) - Bersepeda menjadi kegiatan olahraga yang kian digemari, salah satu moda transportasi. Mulai dari usia yang muda, bahkan sampai yang sudah berumur dapat melakukan kegiatan yang satu ini.

Banyak manfaat yang didapatkan dalam bersepeda, selain membuat tubuh menjadi sehat dan kuat, bersepeda di kota besar juga dapat membelah kepadatan lalu lintas.

Banyak penggemar bersepeda melakukan kegiatan di berbagai macam medan, misalnya perbukitan, medan yang terjal maupun hanya sekadar di pedesaan dan perkotaan.

Nah, seperti disitat cycling-id, ada beberapa jenis pesepeda di dalam tim atau individu. Termasuk pesepeda manakah dirimu?

1. Domestique

Tugas utamanya hanya satu, membantu team untuk memperoleh hasil yang maksimal. Memiliki skill yang cukup rata di berbagai medan. Dan pada stage-stage tertentu dia diberi kebebasan untuk mendapat camera-time dengan melakukan breakaway. Disukai sponsor teamnya.

Motto: there is no i in a team

2. Sprinter

Memenangi lomba di jalur datar sebuah hal yang mutlak baginya. Spesialisasi di jalan datar. Speed freaks. Tidak takut darah. Sosok pemberani yang dapat diandalkan teamnya. Dapat melaju hingga 90 kmh waktu menjelang garis finish dan membenci climber.

Motto: Aku bisa menang kalau ga melewati gunung itu.

3. Climber

Bagaikan koin, climber adalah sisi sebaliknya dari sprinter. Dianugerahi kemampuan genetik yang menjadikannya spesial diantara pesepeda lainnya. Orang yang sabar. Terkadang seorang masochist. Pegunungan adalah habitat alaminya. Meskipun terlihat lemah, jangan sekali-kali menyetujui tantangan lomba yang dia berikan.

Motto: Dengan tersenyum berkata 'sampai bertemu di atas ya'

4. Puncheur

Hasil persilangan antara climber dan sprinter. Peran utamanya adalah menaiki podium sesering mungkin. Menjadi ancaman serius untuk sprinter ketika rute yang dilalui melalui beberapa tanjakan. 

Motto: i love that girl

5. Time-Trialist

Untuk sendirian berpacu dengan waktu, dia mengandalkan powernya yang sangat besar. Tidak pernah puas dengan catatan waktunya. Meskipun terkesan individualistis, dia adalah seorang yang bertanggung jawab. Tidak pernah mengeluh, jujur mengakui bila ada seseorang yang lebih hebat darinya.

Motto: Trust no one

6. GC Contender/All Rounder

Persilangan climber dan time-trialist. Dapat menanjak dengan baik. Tidak kehilangan waktu di time-trial. Menjadi kapten bagi teamnya. Penuh perhitungan Memenangi grand tours adalah ambisinya. Sayangnya tipe pesepeda ini sangat membosankan untuk ditonton. Apabila memiliki gap waktu yang cukup banyak dengan pesaingnya, dia cenderung bermain aman. Jenius dalam matematika.

Motto: Yellow is my favourite colour

7. Cobbles-Warrior

Sisi primitif dari road cyclist. Classic men. Gladiator. Terlahir dari batu. Kebal terhadap cuaca apapun. Mungkin jika sepeda ditemukan di jaman romawi, hari ini tidak akan ada transportasi lain. Selain time-trialist, bagi dirinya semua pesepeda itu kerupuk. Pesepeda ini sangat menyukai event Monument, dimana kemenangan ditentukan hanya 1 hari.

Motto: welcome to hell

8. Poseur

Pesepeda ini memiliki potensi yang tak terbatas, dan memiliki kebebasan untuk menjadi jenis pesepeda yang dia inginkan. Berlatih tanpa tekanan. Berlomba ketika dia menginginkan. Mereka mencintai sepeda layaknya seorang istri. 

Tidak seperti pembalap lainnya, mereka sangat menikmati waktu berkualitas diatas sepedanya. Dan yang membuat pesepeda lain iri adalah dia memiliki waktu untuk bersantai. Kapanpun.

Motto: aku ingin menjadi seperti (...isi pembalap favoritmu...)

9. Ini Dia Copoters

Pesepeda jenis ini adalah evolusi dari poseur. Setelah dia lebih mendalami dunia persepedaan, dia sadar bahwa kenyataan tak seindah yang dia bayangkan sewaktu menjadi poseur. Dia harus memilih sehat dan ceria atau menjadi masochist.

Tanpa diberi anugerah badan seperti climber atau sprinter, skill rata-rata, dan selalu tertinggal entah dibelakang fast grup, atau naik ke mobil sweeper, dia mulai berusaha menanggalkan gelar ini dari dirinya.

Diantara semua disiplin lainnya, copoters memiliki semangat yang paling besar untuk berkembang dan berevolusi untuk mencapai disiplin yang menjadi impiannya. Bahkan juara dunia pun awalnya copoters.[]

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.