Inggris Batalkan Paspor Vaksin Untuk Kelab Malam dan Bar

Kementerian Kesehatan Inggris cabut kewajiban paspor vaksin bagi warga Inggris yang mengunjungi kelab malam dan bar
Seorang perawat menyiapkan suntikan vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19 di Guy\'s Hospital di London, Inggris (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta – Kementerian Kesehatan Inggris pada Minggu, 12 September 2021, mengumumkan akan mencabut keputusannya untuk mewajibkan 'paspor vaksin' bagi warga Inggris yang mengunjungi kelab malam dan bar.

Menteri Kesehatan Inggris, Sajid Javid, pada Minggu, 12 September 2021, mengatakan bahwa gagasan itu, yang menghadapi tentangan dari para anggota parlemen konservatif, telah dibatalkan. Tapi akan dipertimbangkan lagi apabila tingkat Covid-19 meningkat secara substansial.

Inggris diperkirakan akan mengumumkan rencana pekan ini untuk memvaksinasi remaja usia 12-15 tahun untuk melawan virus itu. Kampanye vaksin itu kemungkinan akan dimulai bulan ini.

Pusat Data Virus Corona Universitas Johns Hopkins pada Minggu, 12 September 2021, pagi melaporkan bahwa pihaknya telah mencatat 224.4 juta infeksi Covid-19 dan 4.6 juta kematian global.

John Hopkins juga mengatakan 5,7 miliar dosis vaksin Covid-19 telah disuntikkan secara global (vm/jm)/voaindonesia.com. []

PM Johnson Mendesak Negara G7 Sepakat Soal Paspor Covid-19

Uni Eropa Usulkan Paspor Kesehatan Untuk Dukung Pariwisata

Paspor Digital Vaksinasi Virus Corona Swedia dan Denmark

Studi di Inggris Tunjukkan Antibodi Virus Corona Turun Cepat

Berita terkait
Australia Rilis Paspor Vaksin Internasional Oktober 2021
Paspor vaksin untuk perjalanan internasional akan segera diluncurkan oleh pemerintah Australia pada bulan Oktober mendatang.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.