Medan - Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijek ini, resmi dilantik sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumut periode 2020-2025, Jumat, 20 November 2020.
Menemani Ijek, mantan Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan, Datuk Ilhamsyah, turut dilantik menjadi Sekretaris. Sementara, jabatan bendahara diamanahkan kepada Ikhwan Habib Nasution.
Mudah-mudahan Partai Golkar bisa memimpin legislatif di Sumut dan kabupaten/kota. Serta peduli untuk kesejahteraan masyarakat
Penetapan nama-nama pengurus ini dibacakan Sekretaris Jenderal DPP Golkar Lodewijk F Paulus saat membacakan SK 379/DPP/GOLKAR/XI/2020 tentang komposisi dan personalia DPD Golkar Sumut periode 2020-2025 hasil Musyawarah Daerah saat pelantikan pengurus DPD Golkar Sumatera Utara di Hotel Adimulia, Medan.
"Ketua Musa Rajekshah, Sekretaris Datuk Ilhamsyah, Bendahara Ikhwan habib Nasution," ujar Lodewixk F Paulus.
Pelantikan dipimpin oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Azis Syamsuddin. Ia hadir menggantikan Ketua Umum, Airlangga Hartarto yang berhalangan hadir.
Selain itu, dalam pelantikan ini beberapa loyalis Ijeck yang juga ikut menentang hasil Musda X pada Februari lalu yang memenangkan Yasir Ridho Lubis, turut mendapat jabatan.
Seperti, M Hanafiah Harahap sebagai Ketua Koordinator Bidang Kepartaian, Riza Fakhrumi Tahir, Ketua Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM serta Irham Buana, Ketua Koordinator Bidang Pemilu.
Disela pelantikan, Ijeck tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader, pengurus Hasta Karya, dan sayap Partai Golkar yang didirikan maupun yang mendirikan Partai Golkar.
"Mudah-mudahan Partai Golkar bisa memimpin legislatif di Sumut dan kabupaten/kota. Serta peduli untuk kesejahteraan masyarakat, dan tidak mempertontonkan dan kekuasaan politik," ujar pria yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumut ini.
- Baca juga: Jadi Ketua Golkar Sumut, Ijeck Siap Menangkan Bobby - Aulia
- Baca juga: Terpilih jadi Ketua Golkar Sumut, Ijeck: Mari Besarkan Partai
Dalam pelantikan ini, turut hadir Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tanjung dan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi. []