Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Selasa, 6 Oktober 2020 menguat 0,82 persen atau 40,45 di posisi 4.999,22 poin. Aksi jual oleh investor asing yang kecil tak membuat Indeks Saham tertekan.
Selama perdagangan, IHSG sempat menyentuh level terendah di posisi 4.992,48 poin dan tertinggi di 5.023,89 poin. Sebanyak 316 saham mengalami kenaikan harga, 142 saham turun serta 191 stagnan. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 7,09 triliun. Volume perdagangan mencapai 12,35 miliar lembar dengan 652.972 kali transaksi.
Investor asing mencatatkan penjualan bersih atau net sell mencapai Rp 263,41 miliar di seluruh pasar. Saham-saham yang mencatat penjualan bersih terbesar oleh asing yakni PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM senilai Rp 97,9 miliar. Setelah itu saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI senilai Rp 55,3 miliar, dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SMGR Rp 33,9 miliar.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga antara lain, PT Bank Central Asia Tbk atau BBCA senilai Rp 900 menjadi Rp 28.500 per lembar. Setelah itu saham PT United Tractors Tbk atau UNTR sebesar Rp 300 menjadi Rp 22.625 per lembar serta PT Unggul Indah Cahaya Tbk atau UNIC senilai Rp 230 menjadi Rp 3.840 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga antara lain PT Pollux Properti Tbk atau POLL senilai Rp 675 menjadi Rp 9.000 per lembar. Setelah itu saham PT Soho Global Health Tbk atau SOHO senilai Rp 500 menjadi Rp 6.675 per lembar serta PT Sinarmas Multiartha Tbk atau SMMA senilai Rp 300 menjadi Rp 16.500 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya PT Bank BRI Syariah Tbk atau BRIS sebanyak 20.591 kali senilai Rp220,9 miliar. Setelah itu saham PT Jasnita Telekomindo Tbk atau JAST sebanyak 19.458 kali senilai Rp 49,5 miliar serta PT Media Nusantara Citra Tbk atau MNCN sebanyak 18.385 kali senilai Rp 171,5 miliar.
Sebelumnya IHSG pada penutupan perdagangan Senin, 5 Oktober 2020 menguat tipis 0,65 persen atau 32,04 di posisi 4.958,77 poin. Aksi jual oleh investor asing yang kecil hanya Rp 43 miliar tak membuat Indeks Saham tertekan. []
- Baca Juga: IHSG BEI Naik Tipis 0,65 Persen, 3 Saham Ini Diborong Asing
- IHSG Turun 0,87 Persen Imbas Donald Trump Positif Corona
