Jakarta - Striker Zlatan Ibrahimovic masih bungkam soal tawaran kontrak baru yang disodorkan AC Milan. Negosiasi perpanjangan kontrak Ibrahimovic ternyata molor dari perkiraan semula karena tidak adanya kesepakatan nilai kontrak.
Milan sempat memperkirakan negosiasi kontrak baru Ibrahimovic berjalan mulus. Apalagi, tim kembali ditangani Stefano Pioli sesuai harapan eks penyerang Juventus itu.
Milan batal melakukan pergantian pelatih karena Ralf Rangnick cukup tahu diri dan merasa kurang tepat menggeser Pioli yang terbukti sukses menangani Rossoneri. Ibrahimovic pun mendukung sepenuhnya keputusan klub mempertahankan Pioli.
Begitu pula mantan bek Milan, Paolo Maldini, batal mundur sebagai direktur teknik. Semula, legenda Milan itu berencana meletakkan jabatan bila Rangnick bergabung dengan juara Liga Champions 7 kali ini. Namun Maldini akhirnya bertahan di posisi tersebut.
Dengan dipertahankannya 2 sosok penting itu di klub, Ibrahimovic diperkirakan lebih mudah menandatangani kontrak baru sampai tahun depan. Hanya, rencana itu tak sesuai harapan karena belum ada kesepakatan nilai kontrak.
Ibrahimovic pun kemungkinan tak bergabung dengan tim yang akan menjalani latihan pramusim bila belum ada kejelasan kontrak. Senin, 24 Agustus 2020, tim akan melakukan swab test untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 sebelum memasuki latihan. Sementara, kontrak 6 bulan Ibrahimovic akan berakhir pada 31 Agustus.
Menurut La Gazzetta dello Sport usai liburan di Prancis dan Sardinia, eks bintang Barcelona ini langsung pulang ke kampung halaman di Swedia. Ibrahimovic memilih menunggu di Swedia sebelum mendapat kepastian dari kesepakatan kontrak baru itu.
Ibrahimovic Minta Gaji Besar di Milan
Milan sendiri sesungguhnya sudah mengajukan perpanjangan kontrak dengan gaji 5 juta euro atau Rp 87 miliar selama satu tahun. Namun tawaran itu ditolak karena lewat agennya, Mino Raiola, Ibrahimovic meminta gaji juta euro atau Rp 122 miliar setahun.
Permintaan gaji Ibrahimovic memang di luar perkiraan. Pasalnya, striker yang pernah membela Inter Milan ini pernah menyatakan bila bukan perkara uang yang membuat dia ingin bertahan di Milan.
Sebagai salah satu pesepak bola paling tajir di muka bumi, Ibrahimovic memang tak lagi memikirkan gaji besar. Apalagi usianya sudah 38 dengan total kekayaan mencapai Rp 3,9 triliun yang hanya di bawah Cristiano Ronaldo, Lionel Messi dan Neymar ini.
Namun saat hendak diperbarui kontraknya, dia meminta gaji lebih besar. Padahal Milan sudah menaikkan gajinya Ibrahimovic.
Meski demikian, klub bersedia merevisi penawarannya. Gaji dan bonus Ibrahimovic dinaikkan sehingga total dia bisa mengantongi pemasukan sampai 6 juta euro atau Rp 104 miliar. Dengan mengambil jalan tengah, Milan berharap striker yang mengemas 11 gol dan 5 assists selama 20 pertandingan di berbagai kompetisi sejak bergabung pada Januari lalu bersedia menerimanya.
Baca juga:
Ibrahimovic Gabung Sejak Awal, Milan Raih Scudetto
AC Milan Harus Pertahankan Ibrahimovic
Kini, fans yang sempat bertanya-tanya karena sang pemain tak kunjung menandatangani kontrak baru hanya bisa menunggu. Apakah Ibrahimovic akan menerima tawaran tersebut atau melepasnya.
Milan dan Pioli berharap mendapat jawaban secepatnya dari Ibrahimovic. Pasalnya tim akan mengikuti kualifikasi Liga Europa yang digulirkan pada pertengahan September 2020. []