Jakarta - Perusahaan otomotif asal Jepang, Honda Motor Company tengah mempersiapkan kendaraan dengan teknologi swakemudi level 3. Hal tersebut akan membuat Honda menjadi pembuat mobil asia yang meluncurkan mobil dengan teknologi tersebut.
Dilansir dari media asal Jepang, Kyodo, mengutip sumber-sumber yang dekat dengan masalah ini, Senin, 13 Januari 2020, rencananya mobil dengan teknologi otonom level 3 ini akan diluncurkan pada pertengahan 2020.
Peluncuran akan dilakukan setelah produsen mobil Jepang bersama-sama melakukan uji coba operasi kendaraan otonom ini di jalan umum di Tokyo sekitar Juli 2020.
Toyota e-Pallet, kendaraan otonom dengan teknologi swakemudi level 4. (Foto: Tangkapan layar melalui website Toyota Global)Teknologi yang dikembangkan Honda ini menawarkan kemampuan self-driving tanpa ada campur tangan dari pengemudi. Pengemudi bebas terlibat dalam berbagai aktivitas seperti membaca atau menonton televisi. Namun kemampuan self-driving ini hanya berlaku dalam lalu lintas lambat di jalan bebas hambatan yang padat.
Saat ini Audi AG, produsen mobil asal Jerman telah memasarkan mobil dengan teknologi otonom level 3 yang juga dilengkapi kemampuan self-driving pada waktu sibuk di jalan bebas hambatan. Audi menamai teknologi ini dengan sebutan 'Traffic Jam Pilot', yang bisa diaktifkan pada situasi lalu lintas dengan kecepatan di bawah 56 kilometer/jam. Saat dalam situasi seperti itu, sistem komputer akan mengambil alih kemudi mobil.
Pada mobil dengan teknologi swakemudi level 3, pengemudi harus tersedia untuk segera mengambil kendali penuh kendaraan jika terjadi keadaan darurat.
Untuk swakemudi level 4, tidak ada interaksi pengemudi yang diperlukan, meskipun kontrol tersedia. Dengan kata lain mobil ini memiliki kemampuan self-driving penuh, seperti yang diterapkan pada mobil Toyota e-Pallete. Mobil otonom Toyota ini melakukan debut dunianya di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2018, dan rencananya mobil ini akan dijadikan kendaraan untuk mengangkut para atlet Olimpiade Tokyo pada 2020.
Puncak keabsahan pada kendaraan otonom sendiri berada di level 5. Pada level ini kendaraan sudah tidak lagi membutuhkan pengemudi karena tidak memiliki perlengkapan berkendara konvensional seperti setir, pedal gas, dan tuas rem. Namun sampai saat ini belum ada perusahaan otomotif yang memperkenalkan bentuk kendaraan otonom golongan ini, beberapa hanya sedang melakukan studi untuk pengembangan kendaraan jenis ini. []
