Jakarta - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan bahwa inovasi sangat penting lantaran aturan berkembang dengan cepat dan kondisi lapangan juga sudah sangat berbeda. Hal itu, diungkapkan pria yang akrab disapa Hendi ini saat dirinya berada di kantor Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang belum lama ini.
Punya 20, 30 aplikasi untuk apa? Kita tidak sedang berlomba membuat aplikasi sebanyak mungkin. Jangan sampai terjadi kondisi Pemerintah Kota Semarang terus meluncurkan aplikasi, tapi ternyata yang pakai hanya dua orang.
Oleh sebab itu, dia terus mendorong jajarannya untuk menciptakan inovasi-inovasi dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Namun Hendi menekankan, inovasi di Pemkot Semarang harus dipastikan berfungsi dan bermanfaat penuh bagi masyarakat.
"Punya 20, 30 aplikasi untuk apa? Kita tidak sedang berlomba membuat aplikasi sebanyak mungkin. Jangan sampai terjadi kondisi Pemerintah Kota Semarang terus meluncurkan aplikasi, tapi ternyata yang pakai hanya dua orang. Maka itu namanya tidak efektif inovasinya," tutur Hendi berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tagar, Jumat, 19 Maret 2021.
Hendi menjelaskan, di dalam konsep Smart City, Pemerintah Kota Semarang tidak hanya mengarah pada digitalisasi. sebab, bila berbicara mengenai digitalisasi saja maka tidak akan bisa mengejar negara-negara adidaya seperti Singapura, Amerika Serikat dan negara-negara di Eropa Tmur.
Oleh sebab itu, menurut Hendi, kunci Smart City Kota Semarang yaitu memberikan pelayanan yang efektif, efisien, bermanfaat dan dapat digunakan oleh masyarakat.
- Baca juga : Mendag Lutfi Soal Impor Beras: Saya Tanggung Jawab, Jangan Salahkan Bulog
- Baca juga : Mendagri: PPKM Mikro Diperpanjang Hingga 5 April Diperluas ke 5 Provinsi
"Maka pengelolaan kita adalah bagaimana caranya masyarakat mendapatkan pelayanan yang efektif dan efisien. Kalau diperlukan suatu sistem ya harus sistem yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tandasnya.
Kemudian ia mencontohkan Aplikasi Lapor Hendi. Sistem tersebut dimanfaatkan masyarakat untuk melapor dan oleh sistem akan diteruskan kepada Dinas terkait. Sehingga laporan masyarakat akan lebih cepat ditangani.
"Menciptakan inovasi itu penting, tapi benar-benar yang semua paham, masyarakat semua bisa menggunakan, hasilnya efektif dan efisien," tegasnya. []
