Gunung Merapi Kembali Tumpahkan Lahar dan Awan Panas

Gunung berapi paling aktif di Indonesia itu memuntahkan lahar dan awan gas yang mengalir hingga sejauh 3,5 kilometer di lereng-lerengnya
Gunung Merapi memuntahkan abu dan lava dari puncaknya, 16 Agustus 2021, terlihat dari Sleman di Yogyakarta (Foto: voaindonesia.com - Agung Supriyanto/AFP)

Yogyakarta – Merapi meletus Senin, 16 Agustus 2021. Gunung berapi paling aktif di Indonesia itu memuntahkan lahar dan awan gas yang mengalir hingga sejauh 3,5 kilometer di lereng-lerengnya.

Suara gemuruh terdengar hingga beberapa kilometer jauhnya saat gunung itu meletus, dan melontarkan abu panas hingga setinggi 600 meter ke udara. Abu menyelimuti kota-kota terdekat, tetapi perintah evakuasi sudah lama diberlakukan di dekat gunung berapi itu. Tidak ada korban dilaporkan menyusul aksi terbarunya itu.

“Tumpahan lahar kali ini merupakan yang terbesar sejak pihak berwenang menaikkan tingkat bahayanya November 2020 lalu,” kata Hanik Humaida, kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Yogyakarta.

Seorang perempuan membawa rumputSeorang perempuan membawa rumput untuk memberi makan ternaknya di tengah hujan abu vulkanik dari letusan Gunung Merapi di Dukun, Jawa Tengah, Senin, 16 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Ia mengatakan kubah lava yang tepat berada di bawah tepi barat daya Merapi dan kubah lava di kawahnya, sama-sama telah aktif sejak akhir Juli. Volume kubah tepi barat daya diperkirakan 1,8 juta meter kubik dan setinggi sekitar 3 meter sebelum runtuh sebagian Senin, 16 Agustus 2021, pagi.

Status waspada Merapi berada di level tertinggi kedua dari empat tingkat yang ditetapkan sejak mulai meletus November lalu, dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Indonesia belum menaikkan statusnya meskipun aktivitas vulkanik meningkat dalam sepekan terakhir. Keempat tingkatan tersebut menggambarkan aktivitas erupsi sebagai normal, kecil, sedang atau besar.

Masyarakat disarankan tidak berada dalam radius lima kilometer dari mulut kawah dan waspada terhadap bahaya lava, kata badan tersebut.

Abu dari letusan menyelimuti beberapa desa dan kota-kota terdekat. Cuaca mendung mengaburkan pemandangan puncaknya.

Gunung Merapi menyemburkan abu dan asapGunung Merapi menyemburkan abu dan asap setinggi 3.500 meter dari puncaknya terlihat dari Sleman di Yogyakarta, 16 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - Agung Supriyanto/AFP)

Gunung Merapi adalah yang paling aktif dari lebih dari 120 gunung berapi aktif di Indonesia dan telah berulang kali meletus dengan awan lava dan gas baru-baru ini.

Pihak berwenang November 2020 tahun lalu telah mengevakuasi hampir 2.000 orang yang tinggal di lereng gunung yang subur di kabupaten Magelang dan Sleman dan sekitar 550 orang lagi pada Januari, tetapi sebagian besar telah kembali. Letusan besar Merapi terakhir pada 2010 menewaskan 347 orang dan menyebabkan evakuasi 20.000 warga desa.

Indonesia rentan gempa dan aktivitas vulkanik karena terletak di sepanjang Cincin Api Pasifik, rangkaian garis patahan seismik berbentuk tapal kuda di sekitar Samudera Pasifik (ab/ka)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Kebakaran Vegetasi di Lereng Gunung Merapi
BPBD Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, terus memantau aktivitas Gunung Merapi, setelah terjadi kebakaran vegetasi di sisi barat daya
Gunung Merapi Meletus Lepaskan Abu ke Angkasa dan Alirkan Lava
Gunung Merapi meletus hari Jumat, 25 Juni 2021, melepaskan gumpalan abu ke angkasa dan mengalirkan lava menuruni lereng
Gunung Merapi Luncurkan Lava Pijar 1 Kilometer
Gunung Merapi meluncurkan guguran lava pijar sebanyak sembilan kali dengan jarak luncur maksimum satu kilometer.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.