Gubernur Alex Noerdin Minta Usut Kerusuhan Stadion Jakabaring

Gubernur Alex Noerdin minta usut kerusuhan Stadion Jakabaring. “Ini sudah masuk ranah pidana dan harus diusut tuntas," ujarnya.
Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin memberikan arahan kepada para TNI saat membantu membersihkan dan perbaikan pada Stadion Jakabaring. (Foto: Tagar/Yuyun Yunani)

Palembang, (Tagar 23/7/2018) – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin sangat menyayangkan terjadinya kericuhan saat pertandingan Sriwijaya FC vs Arema Malang pada Sabtu (21/7).

Kericuhan tersebut mengakibatkan fasilitas di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSC) Palembang mengalami kerusakan.

Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengaku kesal dengan rusaknya ratusan kursi oleh oknum suporter. Dia pun  meminta Kepolisian untuk menindak tegas pelaku pengrusakan.

"Ingin saya sampaikan rasa sedih dan kecewa saya pada ulah oknum suporter yang merusak itu, mereka harus bertanggungjawab,” ucap Alex saat meninjau Stadion GSJ Palembang, Senin (23/7).

Gubernur menyebutkan, kasusnya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.

“Ini sudah masuk ranah pidana dan harus diusut tuntas, bagaimana sampai hati merusak stadion yang susah payah dibangun dengan uang negara," ujar Alex.

Alex pun, untuk mengantisipasi terulangnya pengrusakan, memerintahkan agar seluruh veneu dijaga ketat. "Mulai saat ini Stadion GSJ dan veneu yang akan digunakan untuk Asian Games harus steril, tidak bisa dipakai lagi," tegasnya.

Menjelang Asian Games yang sudah di depan mata, untuk perbaikan kursi yang rusak, Pemprov Sumsel melibatkan puluhan anggota TNI dari satuan Zeni Kodam II Sriwijaya.

"Kerusakannya banyak mur yang lepas dari kursi, nanti kita bisa perbaiki,” kata Kepala Zeni Kodam II Sriwijaya, Kol CZI Herdiyana Prambudhi.

Dia menjelaskan, untuk waktu perbaikan tergantung ketersediaan suku cadang dan peralatan. “Usai diperbaiki akan dilakukan pengecatan ulang," ujarnya singkat.

Berita terkait