Jakarta - Alphabet, induk perusahaan Google merekomendasikan seluruh karyawan di Amerika Utara untuk bekerja dari rumah apabila pekerjaan mereka memungkinkan dilakukan dari rumah demi meminimalkan risiko penyebaran virus corona, demikian kata Google Selasa (10/3/2020).
Rekomendasi baru tersebut merupakan perluasan dari pedoman serupa yang diberikan kepada karyawan di wilayah San Francisco Bay, Reuters melaporkan, dikutip dari Antara, Kamis, 12 Maret 2020.
Sebagian besar perusahaan sejauh ini memberikan opsi kerja dari rumah untuk wilayah tertentu di Amerika Serikat (AS).
Google dilaporkan mengirim memo kepada puluhan ribu karyawannya di Amerika Utara, merekomendasikan mereka untuk bekerja dari jarak jauh hingga setidaknya 10 April.
Secara terpisah, juru bicara Google mengatakan Google sementara waktu melarang iklan masker di platform-nya. Dengan demikian, Google memintanya untuk berhati-hati.
Google mengatakan sedang menyiapkan dana COVID-19, di mana semua karyawan dan vendor tidak tetap dapat mengambil uang cuti sakit jika mereka menunjukkan gejala virus corona atau tidak dapat datang bekerja karena dikarantina. []