Google Shopping, Beranda Cerdas Belanja Online

Perusahaan raksasa teknologi Google, meluncurkan beranda Google Shopping atau Google Belanja untuk memudahkan belanja online di Indonesia.
Google Shopping mulai diperkenalkan di Indonesia. (Foto: Laman Google Belanja)

Jakarta - Perusahaan raksasa teknologi Google, meluncurkan beranda Google Shopping atau Google Belanja yang membawa misi menghubungkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan konsumen.

Layanan tersebut bakal memudahkan pembeli menemukan informasi belanja dari toko baik online maupun offline, sehingga bisa meriset barang yang dicari dengan mudah.

"Di Indonesia, ekosistem pedagang sangat besar dan itu adalah sesuatu yang sangat menarik bagi kami, karena dalam Google shopping kami berada dalam bisnis menghubungkan pedagang semua ukuran, besar dan kecil, dengan pembeli yang mencari produk," ujar Director of Product Management Google Shopping, Amit Deshpande, di Jakarta, dikutip Antara.

"Google Shopping memungkinkan pengguna untuk menelusuri toko seperti yang mereka lakukan ketika mereka sedang berjalan di pasar atau di pusat perbelanjaan," kata Deshpande.

Google ShoppingTampilan pencarian produk di beranda Google Shopping. (Foto: Laman Google Belanja)

Laman utama Google Shopping yang dinamai Shopping Homepage dipersonalisasi agar pengguna melihat rekomendasi produk yang relevan, serta bagian-bagian yang akan membantu pengguna memesan ulang produk yang sering dibeli atau melanjutkan riset belanja.

Pendaftaran gratis untuk setiap pedagang online.

Tidak hanya itu, pengguna juga dapat memilih untuk melakukan pembelian di toko terdekat atau langsung melalui e-commerce dengan opsi yang akan ditampilkan, seperti Bukalapak, Shopee, Tokopedia dan lain-lain serta memilih rentan harga barang yang ingin dibeli.

Melalui beranda ini, Google juga ingin membuka makin banyak peluang untuk toko online besar maupun kecil. Sekarang toko bisa mencantumkan produk dan penawaran mereka di Google Shopping secara gratis.

"Pendaftaran gratis untuk setiap pedagang online, mereka tidak perlu membayar apa pun untuk listing di Google Shopping," ujar Deshpande.

"Dan, dengan membantu daftar toko secara gratis, baik toko offline atau toko online gratis, kami memperluas peluang bagi toko-toko ini untuk memperluas peluang," kata dia.

Jika toko ingin menampilkan produknya di Google Shopping, yang perlu pengguna lakukan hanyalah membuka situs web yang ditujukan khusus untuk para penjual, Google Shopping Merchant Center, dan mengupload produk.

Baca juga: Transaksi Palsu dalam Pesta Diskon Belanja Online 

Toko juga dapat menjangkau jutaan pengunjung Google Shopping hanya dengan memasukkan informasi bisnis dan produk mereka melalui akun Google Bisnisku. []

Berita terkait
Tanda Tangan Elektronik Beri Jaminan Transaksi Aman
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan Tanda Tangan Elektronik untuk menjamin keaslian dokumen dan transaksi elektronik.
Selena Gomez Pernah Sebut Media Sosial Mengerikan
Selena Gomez belakangan menuai kontroversi usai mengunggah foto berciuman bibir dengan perempuan bernama Julia Michaels di media sosial Instagram.
Aplikasi Allstars Hadirkan Layanan Jasa Influencer
Media sosial digegerkan kehadiran paltform Allstars, hadir dengan fitur yang memudah pemilik usaha untuk promosikan merek lewat influencer.
0
Kementerian Agama Siapkan Pengaturan Hewan Kurban di Tengah Wabah PMK
Menjelang dan pada Iduladha dan tiga hari tasyrik di Iduladha pasti kebutuhan hewan ternak terutama sapi dan kambing itu akan tinggi