Jakarta - Ahli demografi William Straus dan Neil Howe mendefinisikan milenial adalah yang lahir antara tahun 1980-an hingga tahun 2000-an. Generasi ini terlahir di mana dunia modern dan teknologi canggih hadir.
Nah, dalam Pilkada serentak di 270 daerah, diikuti pula sejumlah calon kepala daerah dari kalangan milenial.
Dari perhelatan itu, diketahui sejumlah kandidat, dan namanya juga sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat.
Seperti, Gibran Rakabuming Raka, Rahayu Saraswati dan Bobby Nasution. Namun, tak semua milenial yang bertarung, menang dalam kontestasi politik tersebut.
Berikut nama calon kepala daerah dari generasi milenial yang maju dan menang, coba dirangkum Tagar.
1. Gibran Rakabuming Raka, 33 tahun
Suami putri Solo Selvi Ananda yang sekaligus putra kandung Presiden RI Jokowi ini diusung oleh PDIP dalam Pilkada Solo tahun 2020.
Pria yang baru berusia 33 tahun ini adalah seorang pengusaha muda Indonesia. Dalam Pilkada 2020, Gibran mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota Solo.
Gibran Rakabuming Raka. (Foto: Facebook)
Dalam mengarungi pilkada, Gibran berpasangan dengan Teguh Prakosa.
Selain PDIP, sejumlah partai politik ikut mengusung dan mendukungnya, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Pasca pemungutan suara Rabu, 9 Desember 2020, Gibran dan pasangannya unggul telak dari rivalnya Bagyo Wahyono- Suparjo Fransiskus Xaverius.
Dari laman https://pilkada2020.kpu.go.id, hingga Sabtu, 12 Desember 2020, Gibran-Teguh meraih 86, 4 persen. Sedangkan Bagyo-Suparjo meraih 13,6 persen.
2. Aditya Halindra Faridzky, 28 tahun
Aditya Halindra Faridzky atau yang biasa dipanggil Lindra saat ini berusia 28 tahun. Dia berpasangan dengan Riyadi untuk menjadi calon Bupati Tuban.
Putra Haeny Relawati yang juga pernah menjabat sebagai mantan Bupati Tuban ini berhasil memenangkan Pilkada 2020. Ia sebelumnya anggota DPRD Jawa Timur termuda.
Aditya Halindra Faridzki. (Foto: Tagar/Facebook)
Alumni Universitas Airlangga ini meraih 66.562 suara pada Pemilu 2019 silam. Pria kelahiran 15 April 1992 ini juga tercatat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tuban.
Pilkada 2020 diikuti tiga pasangan calon. Rival Aditya adalah Khozanah Hidayati-Muhammad Anwar dan Setiajit-RM Armaya Mangkunegara.
Aditya-Riyadi sesuai real count KPU di laman https://pilkada2020.kpu.go.id, hingga Sabtu meraih 59,9 persen, unggul jauh dari dua pesaingnya.
3. Gus Mudhlor Ali, 29 tahun
Gus Mudhlor berpasangan dengan Subandi dan unggul dengan angka 40,5 persen dalam Pilkada Sidoarjo.
Gus Muhdlor lahir di Sidoarjo, Jawa Timur, 11 Februari 1991 atau berumur umur 29 tahun.
Gus Mudhlor Ali. (Foto: Tagar/Ist)
Ia adalah seorang akademisi di Sidoarjo, dan juga Direktur Pendidikan Yayasan Bumi Shalawat Progresif masa jabatan 2012 - sekarang.
Selain itu, dia juga menjabat Sekretaris GP Anshor Sidoarjo sejak tahun 2015 - sekarang.
Gus Muhdlor merupakan anak ke enam dari tokoh besar NU KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali.
4. M. Nur Arifin, 30 tahun
Calon Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang berpasangan dengan Syah M Natanegara unggul di antara 68-73 persen.
Mas Arifin lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 7 April 1990. Dia pernah menjabat Bupati Trenggalek sejak 28 Mei 2019, menggantikan Emil Dardak yang terpilih menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.
M. Nur Arifin. (Foto: Tagar/Facebook)
Nama Arifin masuk dalam MURI sebagai Wakil Bupati Termuda di Indonesia. Ia berusia 25 tahun ketika menjabat sebagai Wakil Bupati Trenggalek.
Arifin juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Trenggalek periode 2019-2024.
Ia ditunjuk sebagai ketua oleh DPP PDI Perjuangan dalam Konferensi Cabang PDI Perjuangan serentak di Madiun pada 7 Juli 2019.
5. Hanindito Himawan Pramana, 28 tahun
Calon Bupati Kediri yang berpasangan dengan Dewi Maria Ulfa, meraih 76 persen suara.
Hanindito Himawan Pramana. (Foto: Tagar/Ist)
Hanindito Pramana lahir pada 31 Juli 1992. Pria yang akrab disapa Dhito ini adalah putra sulung Pramono Anung dan Endang Nugrahani.
Hanindito-Dewi diusung PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Golkar, Partai Amanat Nasional, Demokrat, Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, Gerindra, dan Partai Persatuan Pembangunan.
6. Vandiko Gultom, 28 tahun
Vandiko Gultom, Calon Bupati Samosir, kini berusia 28 tahun. Dia maju berpasangan dengan seorang pensiunan birokrat Martua Sitanggang.
Pilkada Samosir mereka berhadapan dengan dua pasangan calon lainnya, termasuk petahana Rapidin Simbolon-Juang Sinaga yang diusung PDI Perjuangan.
Vandiko Gultom. (Foto: Tagar/Facebook)
Vandiko-Martua berhasil unggul dari dua lawannya. Mereka diusung sejumlah partai politik, yakni Golkar, NasDem, PKB, Gerindra, Demokrat, dan Hanura.
Vandiko dan pasangannya unggul hitung real count KPU hingga Sabtu, 12 Desember 2020 meraih 53, 9 persen.
Berdasarkan data diperoleh dari Badan Saksi Nasional Partai Golkar, Vandiko Gultom-Martua Sitanggang atau Vantas meraup suara lebih dari 50 persen, yakni 52,94 persen.
Sementara Rapidin-Juang atau Rap Berjuang memperoleh 38,76 persen, dan Marhuale Simbolon - Guntur Sinaga atau Marguna yang merupakan paslon independen meraih 8,06 persen.
7. Bobby Nasution, 29 tahun
Bobby saat ini berusia 29 tahun. Merupakan menantu dari Presiden Jokowi. Dia berlaga di Pilkada Medan, berpasangan dengan politisi Gerindra, Aulia Rachman.
Bobby-Aulia berhadapan dengan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi, yang diusung Demokrat dan PKS.
Bobby Nasution mengikuti webinar bertajuk Membangun Daya Saing Kota Medan Melalui Kota Ramah Investasi. (Tagar/Andi Nasution)
Sedangkan Bobby-Aulia diusung PDIP, Gerindra, PAN, Golkar, PPP, NasDem, PSI, dan Hanura.
Melalui laman KPU hingga Jumat, 11 Desember 2020 pukul 13.20 WIB, Bobby Nasution dan Aulia Rachman memperoleh 151.716 suara atau 52,5 persen.
Akhyar Nasution-Salman Alfarisi memperoleh 137.424 suara atau 47,5 persen. Suara masuk dari 1.712 TPS dari jumlah total 4.303 TPS. [Anita Nur Ayu/magang]
