Garut – Untuk mengembangkan destinasi wisata yang ada di kabupaten Garut, Jawa Barat, Wakil Bupati, H Helmi Budiman, mengunjungi Situ Cihideung yang berada di kecamatan Cihurip. "Setelah melihat dari dekat, saya kira Situ Cihideung ini mampu menjadi destinasi wisata yang tak kalah indahnya dengan wisata air di kabupaten lain," kata Helmi Budiman, ketika berkunjung ke Situ Cihideung, 25 Juni 2020.
Di Cihurip, menurut Helmi, banyak sekali destinasi wisata air di antaranya curug Cibadak, Curug Nyogong, Leuwi Tonjong dan Situ Cihideung. Ini satu kesatuan terlihat ciri-cirinya nampak batu-batu besar yang diberi nama “Geopark Cihurip”. Itu semua yang akan dikembangkan jadi pusat wisata di Garut.
Wakil Bupati Garut, H Helmi Budiman, mengujungi Situ Cihideung di kecamatan Cihurip yang akan dikembangkan jadi destinasi wisata air. (Foto: Tagar/garutkab.go.id).
“Geopark Cihurip ini sangat menarik, salah satunya adalah Situ Cihideung. Bisa kita pasarkan dengan daya tarik yang sangat luar biasa, tentu kita berencana situ ini akan jadi pusatnya wisata di Cihurip. Di sini akan dilengkapi kereta wisata, mudah-mudahan bisa secepatnya terlaksana dan mohon doanya," ujar Bupati Helmi.
Dengan mengembangkan wisata yang ada di sini, menurut Helmi, akan menumbuhkan perekonomian masyarakat setempat, karena kondisi saat ini dengan tempat yang seadanya sudah menjadi magnet bagi para wisatawan ke situ ini.
Kawasan Situ Cihideung di kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang akan dikembangkan jadi destinasi wisata air. (Foto: Tagar/garutkab.go.id)."Apalagi sudah dibangun vila-vila atau homestay yang disediakan oleh masyarakat, sehingga wisatawan bisa menginap, menikmati danau ini. Selain itu juga, bisa mandi di air yang sangat jernih lebih jernih dari air yang jernih," katanya.
Helmi mengajak warga masyarakat Garut atau dari luarGarut, untuk datang mengunjungi situ Cihideung, lihat langsung keindahan alam berupa danau kecil indah, unik dan menarik. "Ini akan menjadi destinasi wisata unik dan menarik. Saya tidak bisa mengatakan lebih lagi, kecuali bapak dan ibu datang ke tempat wisata ini,” kata Helmi dengan nada yakin (garutkab.go.id). []
