Jakarta – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan saat ini dia lebih memilih fokus bekerja daripada membahas spekulasi dirinya bakal mengikuti Rustriningsih, kader PDIP yang akhirnya pindah ke partai lain.
Kudus ada lompatan tinggi ini paling tinggi kasus baru akan kita minta siaga tambah tempat tidur di rumah sakit.
Ganjar Pranowo mengatakan ingin fokus membantu penanganan virus Corona atau Covid-19 terutama di Kabupaten Kudus, karena menjadi daerah dengan kasus baru Covid-19 terbanyak di Jawa Tengah.
Hal ini disampaikan Ganjar setelah rapat penanganan Covid-19 di kantornya pada Senin, 24 Mei 2021, Ganjar mengatakan Kabupaten Kudus menjadi daerah dengan peningkatan kasus baru terbanyak.
Dalam kesempatan itu Ganjar meminta dukungan dan kerja sama masyarakat dalam penanganan Covid-19 untuk tidak menggelar kerumunan massa.
"Kudus ada lompatan tinggi ini paling tinggi kasus baru akan kita minta siaga tambah tempat tidur di rumah sakit," ucap Ganjar.
Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan, Bambang Wuriyanto, mengatakan Ganjar Pranowo silakan mengikuti jejak eks kader Rustriningsih. Ucapan Bambang ini lanjutan dari polemik sidirian Puan Maharani.
"Saya orang Jawa, Ganjar Jawa, ini kultur Jawa, oke? Kultur Jawa itu kalau diberi tugas sama komandannya, komandannya kan Ibu Megawati Soekarnoputri, jadi Mas Ganjar ini diberi tugas untuk menjadi Gubernur Jawa Tengah. Kepala daerah Jawa Tengah, karena beliau menjadi Gubernur Jateng, tugasnya kan di sana," kata Bambang kepada wartawan, di kompleks gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa, 25 Mei 2021.
- Baca Juga: Paguyuban Joglo Semar Kasih Ganjar Pranowo Makanan Tradisional
- Baca Juga: Pakar UGM: Jagoan PDIP di Pilpres 2024 Bukan Ganjar Pranowo
Bambang mengatakan tidak ada masalah jika Ganjar berkeinginan mencalonkan diri sebagai presiden meski kini masih menjabat Gubernur Jawa Tengah.
"Karena beliau menjadi Gubernur Jateng, tugasnya kan di sana, sekarang saya tanya sama dikau Pak Ganjar kalau mau jadi presiden boleh enggak? Jawabannya pasti boleh. Tetapi wong pengen og, hati, rasa, itu tidak bisa dipenjara, rasa tidak bisa dipenjara itu kata para pemimpin kita dahulu, jadi kalau pengen boleh," ucapnya.
Namun, ketika keinginan itu dijalankan dengan aksi, Bambang mengingatkan Ganjar harus hati-hati. Menurutnya kewenangan maju sebagai calon presiden ada pada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pengamat intelijen Stanislaus Riyanta dalam wawancara bersama Tagar TV, Senin, 25 Mei 2021, mengatakan apa yang dituduhkan Bambang Wuriyanto tersebut tidak ada buktinya.
"Sejauh ini Ganjar Pranowo tidak pernah menyatakan eksplisit ingin menjadi presiden. Juga belum ada parpol yang menyatakan bakal mengusung Ganjar dalam pemilihan presiden 2024. Ganjar seorang kader PDI Perjuangan yang patuh. Ia tahu keputusan maju presiden di tangan Ketua PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, dan Ganjar pasti menuruti apa kata Ibu Mega," ujar Stanislaus Riyanta. []