Jakarta, (Tagar 7/9/2017) - Menerima aduan sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mengenai rencana DPR membangun gedung baru, dengan vokal Fraksi PAN menolak pembangunan gedung tersebut.
Fraksi PAN mengklaim bahwa sejak awal rencana pembangunan gedung baru, maupun wacana pembangunan apartemen sudah ditolak dan diputuskan secara final di DPP PAN.
"Mengenai pembangunan gedung PAN tetap konsisten menolak, apalagi yang berbau apartemen bahasa saya sudah sangat gamblang di fraksi PAN," jelas Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (7/9).
Namun, menurutnya publik juga tidak seharusnya selalu menolak rencana DPR jika itu merupakan perbaikan yang signifikan. Misalnya, perbaikan lift yang memang sudah pernah ambruk sehingga perlu diperbaiki, beda halnya dengan pembangunan gedung baru, ruang demokrasi, maupun apartemen.
"Saya pernah menyampaikan jangan juga semua yang berbau DPR ditolak. Gak adil, itu juga sudah disampaikan," jelasnya.
Rencananya, PAN akan mengajak partai politik lain untuk membahas lebih lanjut tentang urgensinya, menyampaikan pada BURT dan mempertahankan penolakan sampai ke paripurna. (nhn)
