Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan perubahan atau perampingan struktur organisasi di kementerian BUMN. Dari enam deputi Kementerian BUMN ditambah sekretaris Kementerian BUMN, Erick hanya menyisakan tiga deputi untuk bertugas di kementrian tersebut.
"Nanti ada tiga deputi, satu deputi yang fokus kepada hukum, kemudian satu deputi fokus kepada sumber daya manusia, dan deputi yang fokus pada keuangan. Jadi lebih fungsional," ujar Erick Thohir dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 2 Desember 2019 seperti dilansir dari Antara.
Presiden Joko Widodo (kanan) menyerahkan petikan keputusan kepada calon Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dalam rangkaian acara pelantikan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. (Foto: Antara/Puspa Perwitasari)
Erick mengatakan perampingan di tubuh Kementrian BUMN itu merupakan tahap pertama untuk melakukan reformasi birokrasi.
"Kemarin dalam tahap pertama yakni bagaimana kita mengurangi beban birokrasi yang sangat panjang di Kementerian BUMN," ucapnya.
Tujuan akhirnya, Kementerian BUMN kata dia akan menjadi kementerian yang berorientasi melayani. Termasuk juga perusahaan BUMN yang nantinya tidak mengeluarkan peraturan berbelit-belit dan panjang sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Maka dari itu kemarin kita mengubah struktur yang masih dalam proses pengajuan," tutur dia. []
