Sajad Ukra Sebut Polisi Indonesia Bisa Dibayar

Nikita Mirzani kembali berseteru dengan mantan suaminya Sajad Ukra lantaran, menyebut polisi Indonesia bisa dibayar olehnya.
Nikita Mirzani. (Foto: Instagram/nikitamirzanimawardi_17)

Jakarta - Kasus dengan Dipo Latief belum berakhir, Nikita Mirzani kembali berseteru dengan mantan suaminya, Sajad Ukra, yang mengatakan bahwa Indonesia adalah negara yang korup sehingga ia bisa membayar polisi untuk menjebloskan bekas istrinya itu ke penjara.

Hal itu diungkapkan Nikita saat mengunggah rekaman suara di akun Instagram pribadinya @nikitamirzanimawardi_17 pada Selasa, 4 Februari 2020.

Dalam rekaman itu, dengan menggunakan bahasa Inggris Sajad Ukra mengatakan Indonesia negera yang korup dan dia bisa membayar polisi untuk memenjarakan Nikita.

Perempuan 33 tahun yang akrap disapa Nyai itu kemudian mengartikan ucapan Sajad Ukra lewat keterangan unggahan tersebut.

"Negara elo itu sangat korupsi. Gue bisa bayar polisi untuk masukin elo ke penjara. Itu artinya netizen," kata Nikita.

Mendengar aparatur negara Indonesia diremehkan, pemandu acara Nih Kita Kepo itu mengaku tidak terima dan merasa sakit hati.

"Niki sakit hati aparatur nagara Republik indonesia yang niki cintai dan niki sangat hormati di lecehkan oleh warga asing. Oleh sajad ukra. Ayah dari azka," ujar Niki lagi.

Nikita MirzaniNikita Mirzani geram kepada suaminya Sajad Ukra. (Foto: Instagram/nikitamirzanimawardi_17)

Ibu Arkana itu bahkan tak terima jika dirinya dipenjara gara-gara pria warga negara asing itu.

"Kalian bisa bayangkan kenapa niki mempertahankan anak niki yang jelas jelas warga negara indonesia generasi bangsa. Sajad Ukra yang menghina aparatur negara indonesia. Dengan gampang ngomong begitu. Dengar kan ni bapak2 polisi yg saya hormati. Saya ibu kandung mau Di penjarakan dengan berbagai cara? Apa Iya polisi indonesia bisa di bayar buat penjaraiin saya????" tutur Nikita.

Tak hanya Nikita yang geram, warganet juga ungkapkan rasa tidak terimanya lewat meninggalkan komentar pada unggahan tersebut.

"Wow !! Blacklist si botak brani braninya ngatain negara Indonesia!!!" komentar akun @myadventureee.

"Gaya lu botak haram jadah,hidupin anak lu aja gak mampu kok mau bayarin aparat. Kasih aja duit ke bini siri lu tu biar gak kliatan dekil," ujar @novi_dwi_lestariii.

"Tangkap aja si botak, bila perlu usir ... Dia sudah melecehkan NKRI! @nikitamirzanimawardi_17 dikeluarkan atas pertimbangan yg baik masa bacot si botak nuduh aparatur negara disogok," timpal akun @suara.nikitamirzani.

Tak segan-segan juga warganet ingin ucapan Sajad Ukra itu diproses pihak kepolisian karena dianggap telah melecehkan Polri. Sementara dia sebagai pendatang di Indonesia.

"Jangan sampai @divisihumaspolri dilecehkan dipandang sebelah mata oleh orang asing.Tolong segera di proses agar ada efek jera dan tidak ada lagi penghinaan trhadap aparatur negara apalagi oleh orang asing," kata akun @retapinkan.

Berita terkait
Nikita Mirzani Resmi Bebas dari Tahanan
Nikita Mirzani siap dilimpahka ke kejari Jaksel bahkan ia selalu ceria dan sembringah.
Dua Hari Dipenjara, Nikita Mirzani Sehat dan Santai
Kuasa Hukum Nikita Mirzani, Fachmi Bachmid, mengatakan kliennya dalam kondisi sehat dan bersikap santai meski telah dipenjara selama dua hari.
Kasus Nikita Mirzani Bakal Segera Disidangkan
Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan artis Nikita Mirzani kepada mantan suaminya, Dipo Latief, bakal segera masuk ke persidangan di pengadilan.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi