Jakarta - Striker Juventus Paulo Dybala ngelike sebuah ciutan di Twitter dari jurnalis yang mempertanyakan keputusan pelatih Andrea Pirlo di laga melawan Crotone. Dybala juga mengadu kepada bos klub usai pertandingan Serie A Italia yang berakhir imbang 1-1, Minggu, 18 Oktober 2020 dini hari WIB.
Pirlo yang tak menurunkan Dybala di laga melawan Crotone mendapat sorotan jurnalis Fabiana Della Valle dari Gazzetta dello Sport. Dalam ciutannya, Della Valle mempertanyakan keputusan Pirlo yang membangkucadangkan Dybala.
"Saya heran saja, apa gunanya membawa Dybala ke Crotone bila tak menurunkan dia," demikian ciutan sang wartawan.
Dia juga baru sekali berlatih. Jadi, ini tak ideal bagi dia untuk dimainkan
"Bila dia tidak akan dimainkan, bukankah logis bila meninggalkan dia di Turin untuk berlatih," kata Della Valle melanjutkan.
Dybala sempat nge-like ciutan itu. Namun tak lama kemudian, striker tim nasional Argentina ini menghapusnya.
Hanya, jejak digital memang kejam. Warganet yang juga suporter Juve sempat menangkap ciutan yang di-like Dybala. Tak hanya itu, Ali H. Mossarah dengan akun @AliMossarah memberikan komentar, "& Dybala menyukai komen itu!! Tampaknya dia seharusnya yang menjadi pelatih saat ini." Demikian ciutan Mossarah yang bernada sindiran dan mengakhiri dengan tagar #Dybala #Juventus.
Sial memang bagi Dybala karena upayanya menghilangkan jejak digital gagal. Dirinya secara tidak langsung mengritik kebijakan pelatih. Apalagi, ciutan sang jurnalis dinilai tidak fair.
Pasalnya, La Joya dalam situasi sama di timnas. Dia tak dimainkan pada 2 pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 karena bermasalah di bagian perut.
Meski tak dimainkan, namun Dybala menolak kembali ke Italia. Pemain terbaik Serie A Italia 2019-20 ini justru bertahan di Argentina. Padahal, Pirlo sudah meminta dia untuk segera pulang agar bisa menjalani pemulihan dan kemudian dimainkan melawan Crotone.
"Dybala kembali bergabung dengan problem di bagian perut. Dia juga baru sekali berlatih. Jadi, ini tak ideal bagi dia untuk dimainkan," kata Pirlo memberi jawaban kenapa tak memainkan Dybala seperti dikutip Football Italia.
Dybala Membangkang Karantina Klub
Tak hanya itu, Dybala termasuk pemain yang mengikuti langkah Cristiano Ronaldo membangkang perintah klub menjalani karantina. Dia menolak dikarantina dan ikut bergabung dengan jet pribadi kapten Barcelona Lionel Messi untuk terbang ke Argentina.
Ironisnya, Ronaldo yang pertama kali melakukan pembangkangan kemudian terinfeksi Covid-19. Kementerian Olahraga Italia pun sudah menilai Ronaldo melakukan pelanggaran protokol.
Setelah menolak kembali ke Turin sehingga baru sekali mengikuti latihan, Dybala justru ingin dimainkan. Menurut Tuttosport, Dybala bahkan sempat mengadu kepada Direktur Olahraga Juve Fabio Paratici yang turut menyaksikan laga melawan Crotone. Penyerang berusia 26 ini mengejar dan berbicara dengan Paratici di lorong menuju ruang ganti.
Baca juga:
Juventus Lepas Paulo Dybala Demi Gaet Paul Pogba
Dybala Segera Tanda Tangani Kontrak Baru di Juventus
Dybala tidak hanya komplain karena tak dimainkan di laga itu. Musim ini, dirinya sama sekali belum pernah dimainkan Pirlo. Pelatih justru lebih percaya kepada pemain anyar Morata dan Federico Chiesa yang baru bergabung dari Fiorentina.
Dybala terpaksa hanya bisa komplain. Bagaimana tidak, Morata malah mencetak satu-satunya gol yang menyelamatkan Juve dari kekalahan di laga tersebut. Posisinya bakal kian tersingkir dari skuat. []
