Simalungun - Dua warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Pamatang Raya, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, nekat melarikan diri. Keduanya kabur diduga melompat tembok pos depan lapas.
"Pihak lapas tadi (hari ini) sudah melapor ke kita dan meminta bantuan. Kita sudah tadi cek ke TKP," sebut Kapolsek Raya, Iptu Dewar Damanik saat dihubungi, Senin 25 November 2019.
Dikatakannya, ke dua warga binaan itu berisinial RL, 23 tahun dan DS, 42 tahun.
"Sesuai hasil cek TKP dan pemeriksaan berdasarkan CCTV (kamera pengintai) keduanya kabur, Minggu 24 November 2019 pukul 15.30 WIB," ucapnya.
Menurut kita, lebarnya lokasi lapas itu tak memadai dengan kurangnya personel penjaga piket
Sebelum informasi itu dilaporkan, katanya, pihak lapas telah melakukan pencarian. Dewar sebut, keduanya melarikan diri diduga melompat tembok pos penjagaan menaiki tiang lampu di dalam lapas.
"Keduanya kiriman dari Kota Medan. Menurut kita, lebarnya lokasi lapas itu tak memadai dengan kurangnya personel penjaga piket. Kayak Lapas klas IIA Pematangsiantar ada pos hansipnya (di depan)," terangnya.
Hingga kini, pihaknya dibantu dengan Polres Simalungun dan lapas sedang melakukan pencarian ke dua tahanan tersebut.
"Masih dicari sampai sekarang. Informasi ini juga tadi sudah saya lapor pada Pak Kapolres," tandasnya.
Sementara itu, pihak Lapas Narkotika Pamatang Raya belum memberikan keterangan resmi. Kontak pribadi Kalapas, Prayer Manik ketika dihubungi sedang dalam keadaan tidak aktif. []