Makassar - Dua kelompok mahasiswa terlibat bentrok dan saling serang menggunakan senjata tajam di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sul-Sel, Rabu 11 Desember 2019, malam.
Dua kelompok mahasiswa yang terlibat perang ini diduga dari organisasi daerah (organda) di Sul-Sel. Mereka yang juga mahasiswa Unismuh itu bentrok karena persoalan pemilihan Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unismuh Makassar
Kanit Reskrim Polsek Rappocini, IPTU Iqbal Usman saat dikonfirmasi membenarkan aksi keributan di kampus Unismuh tersebut. "Iya betul ada keributan. Tapi kondisi saat ini sudah kondusif," katanya kepada Tagar.
Saat pemilihan HMJ, tiba-tiba ada serangan dari salah satu kelompok mahasiswa.
Informasi yang dihimpun, keributan kelompok mahasiswa ini bermula dari adanya kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) ke- III dalam rangka pe milihan ketua HMJ Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unismuh di Lantai sembilan Gedung Iqra Kampus Unismuh Makassar.
Dalam pemilihan ketua HMJ itu, terdapat dua bakal calon dari masing-masing dua kelompok mahasiswa tersebut. Saat proses pemilihan ini, masing-masing dihadiri puluhan massa dari dua bakal calon tersebut.
"Saat pemilihan HMJ, tiba-tiba ada serangan dari salah satu kelompok mahasiswa sehingga mereka saling serang dengan senjata tajam," jelasnya.
Adanya keributan tersebut, personel Mapolsek Rappocini bersama tim Jatanras Polrestabes Makassar langsung ke lokasi kejadian dan membubarkan dua kelompok mahasiswa. Hingga saat ini, belum diketahui apakah ada korban dan kerugian dari peristiwa tersebut, sementara aparat kepolisian masih berjaga-jaga di dalam kampus Unismuh Makassar. []
Baca juga:
- Kakek Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Mobil di Makassar
- BBPOM Makassar Awasi Makanan Pasar Jelang Natal
- Korban Penipuan Arisan Online di Makassar Bertambah